Ketika Iklan TV dan Video Facebook Dikombinasikan, Apa Untungnya Bagi Pengiklan?

facebook

Saat ini, hampir setiap orang tak bisa lepas dari perangkat mobile atau gadget mereka. Alhasil, tak sedikit pemasar atau pengiklan memanfaatkan mobile atau gadget sebagai salah satu channel pemasaran mereka. Salah satunya, lewat format social media. Di sisi lain, TV—sebagai channel tradisional—telah lama menjadi salah satu platform terbaik bagi pengiklan untuk membangun merek mereka. Oleh karena itu, hingga kini TV masih menjadi channel penting bagi pengiklan untuk memasarkan sekaligus membangun brand.

Lantas, apa jadinya jika TV dan social media berkolaborasi? Merujuk penelitian Facebook, yang dilakukan secara custom oleh Nielsen, menunjukkan bahwa mendongkrak kampanye TV dengan iklan video di Facebook akan memperoleh tiga benefit sekaligus. Ketiga benefit yang dapat diperoleh pengiklan adalah peningkatan jumlah jangkauan audience, peningkatan efesiensi, serta peningkatan efektivitas.

Dari 42 kampanye pemasaran di Amerika yang diukur, lewat kampanye TV yang dikombinasikan dengan iklan video Facebook, tingkat jangkauan audience atau kepermisaan meningkat 19%, dibandingkan hanya berkampanye pada TV saja. Bahkan, kampanye TV plus iklan video di Facebook mampu meningkatkan jangkauan hingga 37% untuk segmen millenial—yang notabene sangat akrab dengan mobile maupun gadget.

Bicara soal efesiensi, Facebook Impression memungkinkan brand menjangkau dua kali lebih banyak target audience mereka, dibandingkan dengan tayangan di TV. Itu artinya, pengiklan dapat melakukan efesiensi dengan menggelontorkan belanja iklan lebih rendah untuk menjangkau target audience mereka.

Masih menurut studi Nielsen, dibandingkan dengan hanya menonton TV saja, orang yang menonton iklan di TV plus Facebook hasilnya menunjukkan tingkat mengingat audience terhadap sebuah iklan (Ad memorability) sanggup tumbuh 3,2%, keterkaitan dengan brand atau brand linkage meningkat 11,5%, dan keterkaitan akan rasa suka atau likeability linkage juga naik 22,7%.

Berangkat dari fakta bahwa TV dan Facebook saling melengkapi, maka Facebook memperkenalkan cara baru bagi pengiklan untuk merencanakan, membeli, dan mengukur iklan video Facebook dengan menggunakan Total Rating Point (TRP) sebagai metriknya. Pemasar dapat merencanakan kampanye di TV dan Facebook sekaligus dengan target TRP dan memasang iklan sesuai dengan target TRP secara langsung melalui Facebook.

"Dunia kini menjadi semakin mobile, dan kini penting bagi perusahaan untuk berhubungan dengan pelanggan melalui perangkat mobile mereka. Untuk mengambil manfaat penuh dari apa yang ditawarkan dari pergeseran besar pada perilaku konsumen ini, kami memberikan solusi baru yang khusus dibangun untuk mobile. Unit iklan kami, penargetan, optimasi dan alat pengukuran khusus dirancang untuk mendorong hasil bisnis yang nyata bagi pemasar dalam dunia mobile-first," papar Graham Mudd, Director, Ads Product Marketing Facebook.

Sejak bulan Februari tahun 2015 ini, Facebook telah melihat pertumbuhan pada jumlah pengiklan yang aktif di Facebook sebesar 25%. Bahkan, saat ini 2,5 juta pengiklan tercatat telah menggunakan platform tersebut untuk menghubungkan bisnis mereka dan para pelanggan.

Lantas, apa kata agensi soal platform baru dari Facebook itu? Nigel Morris, CEO Dentsu Aegis Network Americas & EMEA, menjawab, "Peran dari pemasaran secara fundamental telah berubah di tengah era ekonomi digital. Disiplin media menjadi lebih fokus ke brand dan kesuksesan bisnis. Mobile video merupakan point of disruption utama. Bagaimana cara kami berinovasi menggunakan Facebook untuk menguji dan meluncurkan TRP Buying ke pasar adalah kunci untuk menyesuaikan kondisi dengan cepat terhadap perubahan perilaku konsumen yang dramatis.”

Ditambahkan Donna Sharp, SVP Digital and Innovation Mediavest, “Perangkat TRP Buying telah memberikan kami kemampuan untuk merencanakan dan menghitung keakuratan aktivitas untuk klien. Contohnya, Heineken yang merupakan peserta kunci di awal uji coba. Perangkat ini menawarkan integrasi kepada tim Mediavest menggunakan metrik dan sistem yang sama dengan yang digunakan untuk TV berikut perencanaan Video cross-screen, termasuk keamanan tambahan dalam pengiriman. Kami akan menawarkan perangkat ini kepada klien kami lainnya setelah kesuksesan uji coba pada beberapa brand.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)