Leverate Group memperkuat jajaran kepemimpinannya dengan menunjuk Fauza Istighfareva sebagai CPO dan Dylan Setiawan sebagai COO. Langkah strategis ini bertujuan untuk mengoptimalkan operasional, meningkatkan hubungan dengan klien, dan mempercepat pertumbuhan perusahaan di Asia Tenggara dan pasar global.
.
.
Leverate Group adalah agensi pemasaran terintegrasi terkemuka yang mengkhususkan diri dalam solusi media, kreatif, dan teknologi pemasaran. Dengan pendekatan inovatif yang menggabungkan kecerdasan buatan serta strategi berbasis data, Leverate Group berkomitmen membantu klien membangun pengalaman merek yang kuat dan mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
Dikenal sebagai mitra inovasi bagi berbagai industri, perusahaan ini telah meraih berbagai penghargaan bergengsi, termasuk Gold Award untuk Best Use of Influencer Marketing Platform di Marketech APAC. Dengan visi menjadi Asia’s Leading House of Passionate Brands, Leverate Group terus berkembang sebagai pemimpin industri pemasaran di Asia Tenggara.
Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan dan inovasinya, Leverate Group baru saja memperkuat jajaran kepemimpinannya dengan melakukan penunjukan strategis yang bertujuan untuk mengoptimalkan efisiensi operasional dan meningkatkan sinergi dengan klien.
Fauza Istighfareva ditunjuk sebagai Client Partnership Officer (CPO), sementara Dylan Setiawan kini menjabat sebagai Chief Operations Officer (COO). Langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam menciptakan dampak positif dan berkelanjutan bagi para mitra bisnisnya serta menjaga daya saing di industri yang terus berkembang.
Kembalinya Fauza Istighfareva ke Leverate Group menjadi momen penting dalam memperkuat strategi kemitraan klien. Dengan pengalaman luas di bidang account management, sales excellence, dan kemitraan bisnis, Fauza sebelumnya telah menghabiskan lebih dari tujuh tahun di Leverate sebelum melanjutkan kariernya di Tokopedia dan Tiptip.
Keahliannya dalam memimpin tim account yang besar serta mendorong pertumbuhan pendapatan menjadikannya sosok yang tepat untuk memegang peran sebagai CPO. Dalam posisi barunya, ia bertanggung jawab memperkuat hubungan klien serta mengembangkan solusi pemasaran strategis yang berdampak tinggi. Perannya juga akan mempercepat realisasi visi Leverate Group sebagai agensi pemasaran terdepan di Asia Tenggara.
Di sisi lain, promosi Dylan Setiawan sebagai COO semakin memperkokoh fondasi operasional Leverate Group. Pengalamannya di industri dimulai dari MAP, salah satu grup ritel terbesar di Asia Tenggara, sebelum berkembang menjadi spesialis dalam strategi manajemen klien dan operasional untuk sektor keuangan, FMCG, produk mewah, hingga farmasi. Lima tahun terakhirnya di Leverate Group sebagai Head of Account Strategy memberinya pemahaman mendalam tentang kapabilitas perusahaan. Dalam perannya yang baru, Dylan akan mengawasi keseluruhan operasional perusahaan, memperkuat kolaborasi lintas divisi, serta memastikan Leverate Group tetap kompetitif di pasar yang terus berubah.
Optimisme terhadap kepemimpinan baru ini ditegaskan oleh CEO Leverate Group, Marlina Lim. Ia menyoroti bagaimana pendekatan “client-first” yang dimiliki Fauza serta keahlian operasional Dylan akan menjadi kekuatan utama dalam menjaga momentum pertumbuhan Leverate Group.
“Dengan kombinasi strategi yang tepat dan kepemimpinan yang kuat, kami yakin Leverate Group akan terus berkembang dan menjadi mitra utama bagi bisnis yang ingin bertransformasi di era digital ini,” ujarnya.
Penunjukan strategis ini menjadi langkah penting dalam perjalanan Leverate Group menuju pertumbuhan yang lebih agresif. Dengan kepemimpinan yang semakin solid, perusahaan ini siap memperluas jangkauannya di Asia Tenggara serta mengeksplorasi peluang di pasar global.
Inovasi dan strategi berbasis data tetap menjadi pilar utama dalam pendekatan Leverate Group, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil tidak hanya membawa manfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi para mitra bisnisnya. Ke depan, Leverate Group semakin mantap dalam menjalankan misinya sebagai mitra inovasi pemasaran terdepan, yang terus mendorong transformasi bisnis di era digital.
