Mengangkat tema "Indonesia Next Chapter: Tantangan dan Peluang Profesi PR Jelang Komunitas ASEAN 2015", Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) untuk pertama kalinya di tahun ini, akan menggelar Konvensi Nasional Humas Indonesia (KNHI). Digadang sebagai event yang dipersiapkan untuk menyambut ASEAN Economy Community (AEC) 2015, KNHI akan dihadiri wakil dari seluruh BPC Perhumas dan undangan lainnya.
Lewat Konvensi Nasional Humas Indonesia, perhumas ingin mengedukasi para insan PR untuk menyamakan persepsi dunia PR di Indonesia, baik dari sisi akreditasi para pelakunya, kemampuan dalam menghadapi PR Crisis, hingga menjadi ujung tombak perusahaan sebagai juru bicara.
KNHI 2014 yang akan berlangsung pada 24 – 25 Februari 2014 di Four Season Hotel, Jakarta, akan mendatangkan para pembicara yang pakar dibidangnya, diantaranya R.M Marty M. Natalegawa, Menteri Luar Negeri RI, yang akan membuka perhelatan tersebut. Isu–isu yang akan banyak dibahas antara lain seputar kompetensi profesi humas dalam menghadapi persaingan era global hingga tantangan dan peluang humas di Indonesia jelang dibukanya komunitas ASEAN 2015.
Ketua Panitia KNHI 2014, Troy Pantouw mengatakan, “KNHI merupakan sebuah event Perhumas dimana kami tidak hanya akan mempertemukan para insan PR di seluruh Indonesia, tapi juga seluruh pihak yang concern terhadap perkembangan dan dunia kehumasan,” sahutnya selepas acara konferensi pers di Mercantile Athletic Club, Jakarta,pada Selasa (18/2/2014).
Namun disinggung Troy bahwa konvensi tahun ini tidak hanya sekedar membahas soal dunia kehumasan saja. “Jauh dari itu ini adalah pesta untuk informasi, ekonomi, dan sosial budaya. Selain tentu saja untuk networking dan menambah wawasan baru, juga dipersiapkan jelang dibukanya komunitas ASEAN di tahun 2015 mendatang. Kami ingin agar insan PR punya patokan yang jelas terkait etika, skill, dan pengetahuan tentang kehumasan,” tegasnya.
Sementara itu Ketua Umum Perhumas, Prita Kemal Gani, menyebutkan bahwa untuk menghadapi dibukanya komunitas ASEAN tahun depan yang tentu akan menambah persaingan antara praktisi bisnis, Perhumas tengah mempersiapkan pelaksanaan sertifikat kompetensi yang sudah memperoleh izin dari badan sertifikasi profesi (BNSP).
“Kompetensi itu merupakan kemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan yang didasarkan atas pengetahuan, keterampilan, sikap kerja sesuai dengan yang dipersyaratkan,” pungkasnya.
1 thought on “Perhumas Gelar Konvensi Nasional Humas Indonesia 2014”