Menyimak Media Relation ala Standard Chartered

Media merupakan salah satu stakeholder kunci bagi keberlangsungan perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk merangkul media--dalam hal ini jurnalis--sebagai mitra yang strategis untuk memperkuat reputasi sekaligus kinerja perusahaan. Sejatinya, ada sejumlah strategi media relation yang dapat dilakukan tim Pubic Relations (PR) ke berbagai media. Salah satunya yang dilakukan oleh Standard Chartered Bank lewat program Journalist Training.

IMG_20150807_26612

Richie Daft, Bussiness Communication Manager Standard Chartered Bank Indonesia, mengungkapkan bahwa program Journalist Training merupakan agenda rutin tahunan PR Standard Chartered. Program tersebut mengambil isu yang memang dibutuhkan jurnalis di sektor ekonomi, terutama perbankan. Termasuk, mempertimbangkan isu yang kini tenfah berkembang.

"Kami melihat, dalam beberapa bulan ini, ada banyak jurnalis yang sedang dirotasi. Mereka tentu membutuhkan knowledge dan up-date terkini. Untuk itu, pada Journalist Training tahun ini yang digelar pada 7-8 Agustus di Bandung, kami memberikan training bagaimana membaca laporan keuangan," kata Richie.

Selain melatih jurnalis dari berbagai media membaca laporan keuangan yang dipimpin langsung oleh Direktur Keuangan Standard Chartered Bank Indonesia Lea Setianti Kusumawijaya, Standard Chartered juga menyajikan isu perkembangan politik dan ekonomi dengan menghadirkan Eric Sugandi, ekonom senior dari Standard Chartered. Pads kesempatan itu, Standard Chartered Bank Indonesia juga menghadirkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Obyektif dari program Journalist Training adalah untuk memberikan edukasi literasi keuangan kepada media. Hal ini sejalan juga dengan permintaan OJK yang mewajibkan perbankan untuk memberikan edukasi literasi keuangan kepada masyarakat dan media. Program ini juga sebagai upaya mewujudkan salah satu pilar Corporate Social Responsibility (CSR) kami, pilar edukasi," lanjut Richie.

Dalam rangkaian Journalist Training, Standard Chartered mengajak puluhan media yang ikut untuk menjadi sukarelawan di program CSR Standard Chartered bertajuk Seeing Is Believing. "Pada kegiatan CSR kali ini, media diberikan pembekalan terlebih dahulu oleh Helen Keller International untuk menjadi sukarelawan," tutur Iie Sri Rejeki, Sustainability Manager Standard Chartered Bank Indonesia.

Dinilai Risa, jurnalis wartawan Harian Republika, yang baru satu minggu dirotasi dari desk olahraga ke pasar modal, training yang diberikan Standard Chartered menjadi kebutuhannya saat ini. "Sebagai wartawan yang baru memasuki desk pasar modal, pelatihan ini menjadi kebutuhan bagi saya dan sangat bermanfaat. Ke depannya, saya berharap pelatihannya juga mengupas isu-isu apa yang menarik dikupas dari pemaparan laporan keuangan misalnya," saran Risa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)