Di tengah maraknya program beasiswa yang ditawarkan perusahaan, Djarum Foundation mencoba tampil beda lewat program Djarum Beasiswa Plus. Program beasiswa tersebut dilengkapi dengan pelatihan keterampilan lunak atau soft skills bagi para penerima beasiswa, yang disebut sebagai Beswan Djarum. Di antaranya, memperoleh berbagai pelatihan seperti Nation Building, Character Building, Leadership Development, Competition Challenges, International Exposure, serta kegiatan Community Empowerment sebagai wujud tanggung jawab dan pengabdian mereka terhadap masyarakat di sekitarnya.
"Beswan Djarum ditempa untuk menjadi manusia Indonesia yang tangguh, disiplin, mandiri, dan memiliki wawasan masa depan sebagai calon pemimpin bangsa yang cakap secara intelektual dan emosional. Merekalah bibit-bibit perubahan yang akan membawa nama harum bangsa Indonesia di dunia Internasional," tutur Primadi H. Serad, Program Director Bakti Pendidikan Djarum Foundation.
Tahun ini, Bakti Pendidikan Djarum Foundation kembali menggelar kegiatan Nation Building bagi para mahasiswa berprestasi dari seluruh penjuru Nusantara penerima program Djarum Beasiswa Plus (Beswan Djarum). Melalui aktivasi Nation Building, Beswan Djarum angkatan 2015/2016 yang berjumlah 522 mahasiswa dari 86 perguruan tinggi unggulan di 34 provinsi, berkumpul di Semarang pada 6-10 November 2015. Di sana, mereka mengikuti berbagai rangkaian kegiatan seperti Diskusi Kebangsaan, Cultural Visit, serta pergelaran seni Malam Dharma Puruhita.
"Acara ini sangat penting bagi para generasi muda Indonesia khususnya para Beswan Djarum, di mana wawasan kebangsaan merupakan bentuk kepercayaan diri dan rasa hormat diri kita sebagai bangsa yang mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain di dunia. Kami ingin para Beswan Djarum memiliki rasa persatuan dan kebanggaan sebagai insan Indonesia dalam mewujudkan cita-cita menjadikan bangsa ini sebagai bangsa besar yang bermartabat," ujar Primadi H. Serad.
Tak hanya pelatihan, pada puncak rangkaian aktivasi Nation Building 2015, Djarum menciptakan engagement melalui Malam Dharma Puruhita. Yakni, momentum pengukuhan penerima Djarum Beasiswa Plus 2015/2016 yang dikemas dalam sebuah pergelaran seni bertajuk “Pesona Negeri Manise”.
Ditambahkan Primadi, "Pesona Negeri Manise adalah persembahan anak-anak bangsa berprestasi, yang tak lain adalah Beswan Djarum, melalui drama, tari, dan musik. Persembahan indah ini bercerita tentang sejarah perjuangan rakyat Maluku dari jaman penjajahan Portugis hingga kemerdekaan Indonesia di tahun 1945."
