Sukses menggelar program Employee Volunteer lewat kegiatan Kelas Inspirasi dan Renovasi Sekolah untuk siswa Sekolah Dasar di beberapa kota, Indosat Ooredoo kembali menggelar Program Employee Volunteer di penghujung tahun 2016. Kali ini, Indosat Ooredoo kembali mengajak karyawannya untuk berperan aktif secara langsung meningkatkan kualitas pendidikan sekolah, tepatnya di SD Islam Al-Badar, Menteng, Jakarta Pusat. Pada kesempatan itu, karyawan Indosat Ooredoo memperkenalkan teknologi virtual reality (VR) untuk pembelajaran di sekolah serta pemberian bantuan donasi pendidikan.
Dijelaskan Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo Deva Rachman, hari ini (22/12) di Jakarta, program Employee Volunteer merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Indosat Ooredoo di bidang edukasi dan inovasi. Program tersebut selain membuka pintu interaksi positif antara karyawan dan peserta didik, juga untuk memperkenalkan Indosat Ooredoo sebagai perusahaan telekomunikasi yang sangat peduli pada dunia digital. Salah satunya, dengan memperkenalkan teknologi VR yang dapat dimanfaatkan sebagai tools pembelajaran di sekolah.
“Sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan, menjadi salah satu kewajiban kami untuk membangun pendidikan Indonesia melalui dunia digital agar pendidikan kita semakin baik dan berkualitas. Kami berharap era digital dapat memberikan manfaat yang positif bagi dunia pendidikan dan generasi muda Indonesia,” tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Indosat Ooredoo juga menyerahkan donasi bagi pendidikan Indonesia. Donasi dikumpulkan melalui program Digital Charity Run HUT Indosat Ooredoo ke-49, yakni kegiatan lari santai karyawan Indosat Ooredoo yang dikaitkan dengan charity. Melalui program tersebut, ditambahkan Deva, setiap langkah yang dihasilkan pelari diakumulasikan sejumlah rupiah untuk didonasikan. “Kegiatan tersebut diikuti 200 karyawan Indosat Ooredoo, mencatat 968.179 langkah, dan menghasilkan dana sebesar Rp 200 juta yang akan didonasikan untuk pendidikan Indonesia,” lanjutnya.
Perolehan donasi itu, diterangkan Deva, disalurkan dalam bentuk perbaikan perpustakaan serta bantuan buku-buku perpustakaan yang diselenggarakan di lima Sekolah Dasar di lima wilayah Indosat Ooredoo, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Balikpapan.
“Sebelumnya, pada Oktober tahun lalu, kami telah menyelenggarakan Program Homestay Karyawan, yaitu program sukarela (voluntary) bagi karyawan untuk terjun langsung menjadi relawan pengajar di berbagai sekolah di daerah terpencil di pelosok Tanah Air,” tuturnya.
Program Homestay Karyawan, urai Deva, dilaksanakan bersama dengan Indonesia Mengajar. Objektifnya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah derah terpencil yang pada umumnya masih memiliki kualitas sarana dan kegiatan belajar mengajar yang masih minim. “Karyawan menjadi relawan pengajar dan juga berkegiatan bersama masyarakat, baik di tingkat desa maupun kabupaten selama tujuh hari,” tutupnya.
