Hingga 23 Maret, jumlah orang Indonesia yang terinfeksi virus Corona atau Covid-19 telah mencapai 579 jiwa. Adapun yang meninggal mencapai 49 orang dan yang sembuh mencapai 30 orang. Angka kematian yang tinggi ini sangat memprihatinkan, bahkan berpotensi untuk bertambah setiap harinya.
Sayangnya, bertambahnya pasien yang terinfeksi Covid-19 tidak dibarengi dengan kelengkapan akan kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis di setiap rumah sakit rujukan. Berkurangnya ketersediaan peralatan ini diakibatkan oleh meningkatnya permintaan di kalangan masyarakat yang secara signifikan, hingga mengakibatkan kelangkaan APD, salah satunya masker N-95 yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis dalam merawat pasien.
Berangkat dari fenomena itu, PT Sharp Electronics Indonesia melalui program tanggung jawab sosialnya ‘Bakti Untuk Negeri’ memutuskan untuk membantu menyediakan masker N-95 yang sangat dibutuhkan oleh tenaga medis.
”Saat ini kita sangat mengandalkan tenaga medis dalam menangani pasien. Mereka berada dekat dengan penderita. Kesehatan mereka menjadi sangat penting dalam bertugas menangani setiap kasus yang ada. Resiko terpapar cukup tinggi jika mereka tidak dilengkapi APD yang memadai dan akan sangat besar resikonya jika kita kekurangan tenaga medis," ucap Andry Adi Utomo, National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia.
Oleh karena itu, Sharp berinisiatif untuk membantu menyediakan salah satu APD, yaitu masker N-95 bagi tenaga medis sebagai salah satu pencegahan penularan virus, khususnya di rumah sakit-rumah sakit wilayah DKI Jakarta sebagai salah satu daerah yang memiliki kasus terbanyak di Indonesia.
Sebagai tahap awal, Sharp mendonasikan masker N-95 sebanyak 300 unit ke RSUD Kalideres, Jakarta Barat. "Kami sangat berterima kasih kepada Sharp Indonesia, masker N-95 memang benar-benar kami butuhkan sekali karena ketersediaan barang ini sudah hampir tidak ada. Ketika Sharp menghubungi kami, kami merasa sangat bersyukur, bisa tepat sekali momennya,” aku Hendra Purnama, perwakilan dari RSUD Kalideres.
Selain memberikan donasi ke pihak eksternal, Sharp sudah terlebih dahulu membagi-bagikan alat perlindungan diri bagi karyawannya, melakukan sosialisasi perlindungan diri di lingkungan kerja dan fasilitas umum, serta memberlakukan program Work From Home.
"Tidak hanya itu, kami juga memanfaatkan kanal media sosial untuk memberikan himbauan kepada konsumen dan membantu mensosialisasikan peraturan pemerintah untuk tetap waspada menjaga kesehatan dan menghindari tempat keramaian sebagai usaha dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 ini," lanjut Andry.
Dia berharap, melalui aksi tersebut, Sharp dapat membantu Indonesia dalam menurunkan penyebaran Covid-19. “Sesuai dengan filosofi bisnisnya, ‘Sincerity and Creativity’, Sharp secara aktif melakukan aksi nyata melalui kegiatan tanggung jawab sosialnya demi berkontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan serta negara," Andry menutup.