Menjelang HUT ke-30 pada November 2020 mendatang, perusahaan jasa pengiriman dan pendistribusian JNE membagikan 145 unit komputer dan 30 printer, dilengkapi dengan jaringan internet kepada anak-anak yatim piatu yang tersebar di 30 panti asuhan di DKI Jakarta.
Program bantuan yang bertujuan untuk mendorong anak-anak yatim piatu dan kurang mampu agar dapat tetap belajar melalui metode online (daring) selama masa pandemi Covid-19 tersebut dimulai bersamaan dengan peringatan Idul Adha 1441H dan ditargetkan selesai dalam 3 bulan ke depan.
Di samping itu, pada Idul Adha tahun ini JNE membagikan 272 hewan kurban, terdiri dari 106 ekor sapi dan 166 ekor kambing, di 59 kota tempat kantor JNE berada di seluruh Indonesia.
Di kantor pusat JNE di Jakarta misalnya, sebanyak 48 ekor sapi dan 36 ekor kambing dikurbankan. Sebagian diantaranya dikurbankan dalam acara #TIKIJNEIdulAdhaBareng di Yayasan Taman Yatim Piatu & Tuna Netra (Yatuna) Suprapto Suparno yang didirikan oleh pendiri JNE di Jalan Pusdiklat Depnaker, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.
Seluruh daging kurban dibagikan kepada ribuan kaum dhuafa dan yatim piatu, antara lain masyarakat di sekitar kantor pusat mau pun cabang JNE.
M. Feriadi, Presiden Direktur JNE mengatakan, prinsip berbagi yang ditanamkan oleh pendiri JNE, Alm. H. Soeprapto Soeparno akan terus dijalankan dalam situasi maupun kondisi apa pun.
“Semangat mengantarkan kebahagiaan sesuai tagline Connecting Happiness harus terus diwujudkan dan Idul Adha merupakan momentum yang sangat baik untuk berbagi serta membantu sesama, apalagi di saat pandemi Covid-19,” ujarnya dalam rilis yang disampaikan di Jakarta, Rabu (5/8).
Rasa syukur juga dirasakan manajemen dan karyawan JNE karena dapat terus beroperasi di tengah pandemi dengan penerapan prosedur protokol kesehatan secara ketat.
“JNE juga bersyukur di tengah kondisi saat ini tidak melakukan pengurangan karyawan atau PHK dan tetap dapat memberikan hak-hak karyawan sepenuhnya,” kata Feriadi.()
