MIX.co.id - Program akselerator dari Kino Indonesia untuk startup direct-to-consumer , “Kinovation”, telah memasuki tahap Demo Day, pada 13 Oktober 2023. Demo Day merupakan babak penutup dari rangkaian program akselerator batch kedua yang digelar Kino di tahun ini.
Sebelumnya, Kino telah sukses menggelar program bootcamp intensif sepanjang September-Oktober 2023. Selama menjalani bootcamp, 10 peserta terpilih mendapatkan sesi kelas intensif selama 1 minggu, mentoring 1-on-1 dengan pemain industri, latihan pitch, dan workshop. Objektif dari program bootcamp ini adalah memberikan pengetahuan serta skill tambahan bagi peserta yang berguna dalam mengembangkan bisnis mereka.
Sejatinya, setelah bertemu dan berdiskusi dengan para ahli industri dari berbagai sektor seperti ritel, internet, superapp, e-commerce, dan media digital, peserta memiliki kesempatan untuk membina hubungan profesional dan membuka kesempatan kolaborasi kedepannya. Beberapa perusahaan yang terlibat di program ini adalah Kino Indonesia, Google, Meta, GoTo, dan Youtube.
“Peserta yang mengikuti program batch kedua ini berasal dari sektor yang lebih beragam, seperti food and beverage, mom and baby, beauty and skin care, hingga home care. Hal ini menunjukan antusiasme tinggi dari komunitas usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal untuk terus belajar demi mempertajam skill bisnis, serta menjadi bagian dari keluarga besar Kinovation,” terang Sidharta Oetama, CEO Kino Indonesia.
Lebih jauh ia menjelaskan, kesepuluh brand lokal tersebut terpilih karena memiliki visi kuat, produk yang unik dan berkualitas, serta strategi yang berfokus pada konsumen. Selain itu, mereka juga memiliki semangat mengadopsi nilai inovasi, kolaborasi dan ESG (Environmental, Social, and Governance) dalam setiap aspek bisnis, mulai dari pengumpulan bahan baku, produksi, distribusi hingga promosi. Brand lokal terpilih tersebut adalah Bonvie, Fitbreak, Grandville, Malo, Nasho, Nevernot, Oterra, Roona, Skin Time, dan Things Untouched.
“Implementasi ESG dan fokus pada sustainability merupakan faktor krusial yang menjadi pertimbangan Kinovation. Kami percaya dua elemen tersebut merupakan kunci keberhasilan dan keberlangsungan bagi bisnis lokal di era digital ini. Kami berharap setelah mengikuti serangkaian program bootcamp dan Demo Day, peserta bisa mengembangkan bisnis mereka lebih pesat lagi, serta mampu bersaing dengan pemain lama hingga produk luar negeri,” harap Sidharta.
Diakuinya, Kino juga tidak menutup kemungkinan akan segera membuka pendaftaran program akselerasi Kinovation batch ketiga pada waktu yang akan datang sebagai bentuk komitmen Kino Indonesia terhadap kebangkitan ekosistem direct-to-consumer dan dukungannya terhadap brand lokal di Indonesia.