MIX.co.id - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) senantiasa memperluas dan mengembangkan program edukasi "Cha-Ching". Inisiatif ini merupakan upaya Prudential dalam membantu masyarakat Indonesia hidup lebih sehat dan sejahtera dengan terus berperan aktif meningkatkan literasi keuangan sedini mungkin.
Di program edukasi Cha-Ching ini, Prudential memperkenalkan konsep dasar pengelolaan keuangan kepada anak-anak usia 7-12 tahun. Ada empat konsep dasar keuangan yang diajarkan dalam kurikulum Cha-Ching, yaitu Memperoleh (Earn), Menyimpan (Save), Membelanjakan (Spend), dan Menyumbangkan (Donate).
Salah satu program yang ditujukan untuk mengembangkan program Cha-Ching adalah Cha-Ching Financial Literacy Conference, yang digelar secara virtual pada 18-19 Februari 2022. Konferensi dua hari ini dihadirkan oleh Prudence Foundation, organisasi nirlaba yang didirikan untuk menjalankan program Community Investment dari Prudential Corporation Asia sekaligus inisiator dari Cha-Ching, bekerja sama dengan Junior Achievement (JA).
Donald Kanak, Chairman of Prudence Foundation, menegaskan, “Penelitian menunjukkan bahwa upaya edukasi finansial harus dimulai sedini mungkin, karena anak-anak sudah mulai mengembangkan kemampuan dasar untuk mengelola keuangan sejak usia tujuh tahun. Melalui program Cha-Ching, kami terus berinovasi dalam upaya membekali generasi masa depan dengan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku keuangan, sehingga mereka mampu membuat keputusan keuangan yang lebih baik dalam hidup.”
Sampai saat ini, program Cha-Ching telah diluncurkan di 8 negara dan menjangkau lebih dari 500.000 murid dan lebih dari 10.000 guru di benua Asia dan Afrika. Di Indonesia, Kurikulum Cha-Ching diperkenalkan pada 2017 dan telah berhasil mendidik lebih dari 160.000 murid dan melatih 5.300 guru di 2.900 sekolah dasar di Indonesia, seperti di Jabodetabek, Sidoarjo, Trenggalek, dan Blitar.
Diuraikan Indrijati Rahajoe, Chief Human Resources and Community Investment Officer Prudential Indonesia, “Dalam empat tahun terakhir, jumlah murid di Indonesia yang terpapar literasi keuangan melalui Kurikulum Cha-Ching meningkat sebanyak lima kali lipat, dengan rata-rata peningkatan pengetahuan literasi keuangan murid sebesar 12% pasca pembelajaran. Selain itu, menurut sebagian besar guru yang berpartisipasi di program ini sebagai pengajar, materi Kurikulum Cha-Ching mudah dipahami oleh murid, karena mengemas konsep dasar keuangan secara kreatif untuk menarik minat belajar anak-anak."
Selain modul dan permainan, lanjutnya, fokus inovasi yang dilakukan adalah melalui pemanfaatan teknologi digital, sehingga materi-materi yang dikeluarkan dapat mudah dipelajari oleh anak. Salah satunya melalui video musik kisah Cha-Ching yang menceritakan petualangan seru enam anak anggota grup band dalam mengajarkan empat konsep dasar keuangan.
Sementara itu, melalui media massa dan digital, tayangan Cha-Ching di televisi, liputan media, dan media sosial telah berhasil menjangkau lebih dari 24 juta orang di Indonesia.
Tahun lalu, Prudential Indonesia bekerja sama dengan Prestasi Junior Indonesia dan KIPIN School memproduksi enam serial video Cha-Ching yang telah diakses oleh lebih dari 20.000 anak Indonesia melalui televisi dan kanal YouTube. Tahun ini, Prudential berencana meluncurkan permainan edukasi Cha-Ching online, Petualangan Uang Cha-Ching, sebagai upaya untuk menjangkau enam juta anak pada 2025.