MIX.co.id – Gobel Group bersama anak perusahaannya serta Komunitas Mangrove Muara Angke (KOMMA) dan Emil Salim Institute menyelenggarakan kegiatan penanaman pohon di kawasan Hutan Mangrove Pantai Utara Jakarta.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam upaya mengatasi polusi karbon udara yang melanda Jakarta belakangan ini, di samping dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI.
Mengutip dari laman IQAir (16/08), US Air Quality Index (AQI US) atau indeks kualitas udara di Jakarta tercatat di angka 156, yang menempatkan Jakarta sebagai kota dengan kualitas udara tidak sehat keempat di dunia.
Melalui penanaman mangrove dan menambah jumlah pohon, harapan akan udara yang lebih segar dan bersih menjadi lebih nyata, serta menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan nyaman bagi warga kota.
Mantan Menteri Lingkungan Hidup Emil Salim menyampaikan, menanam pohon berarti menanam kehidupan baru bagi generasi selanjutnya. Ia mengapresiasi Gobel Group yang ikut berkontribusi dalam inisiatif menanam pohon mangrove untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat.
“Semoga ini dapat menjadi langkah awal menuju Lestarinya Indonesia di 2045 pada saat Indonesia merayakan 100 Tahun Kemerdekaannya dan tahun-tahun berikutnya,” ujar Emil Salim yang juga sebagai Pembina program Emil Salim Institute dalam keterangan pers, Kamis (24/8), di Jakarta.
Pohon mangrove diyakini memiliki manfaat besar dalam mengatasi polusi udara. Hasil penelitian yang diterbitkan Center for International Forestry Research (CIFOR) pada tahun 2012 menyebutkan, hutan mangrove merupakan salah satu hutan paling kaya akan kandungan karbon di kawasan tropis, dengan jumlah karbon sekitar 1023 mg per hektar.
President Director & Group CEO PT Gobel International, Hiramsyah S. Thaib menyampaikan, sejalan dengan nilai perusahaan untuk berguna bagi masyarakat, pihaknya merasa bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar perusahaan beroperasi.
“Penanaman pohon merupakan salah satu cara efektif untuk mengurangi polusi udara dan meningkatkan kualitas udara yang kita hirup setiap hari,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga merupakan inisiatif Gobel Group bersama anak perusahaannya yaitu PT Gobel International, PT Gotrans Logistic International, PT Gobel Dharma Nusantara, PT Gobel Dharma Karya Sarana, PT Panasonic Life Solutions Manufacturing dan Sales, PT Panasonic Gobel Indonesia, PT Panasonic Gobel Energy Indonesia, dan PT Panasonic Manufacturing Indonesia untuk turut menjaga kelestarian alam di kawasan perkotaan melalui revitalisasi hutan mangrove.
Mangrove berperan sebagai benteng alami yang melindungi daerah perkotaan dari bencana alam seperti banjir, erosi pantai, dan badai. Akar-akar mangrove yang kompleks membantu menjaga tanah dan pasir tetap terikat, sehingga mengurangi risiko erosi dan abrasi pantai.
Revitalisasi hutan mangrove di pantai utara DKI Jakarta bertujuan untuk menciptakan sebuah model pembangunan yang berkelanjutan, dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip tersebut dalam pengelolaan ruang hutan mangrove serta pemberdayaan masyarakat pesisir.
Dalam era di mana perubahan iklim dan lingkungan menjadi isu global yang semakin mendesak, kata Chairman dan Shareholder Gobel Group Rachmat Gobel, sektor swasta dapat menjadi bagian integral dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan.
Hal ini, menurutnya, merupakan salah satu bentuk prinsip perusahaan Gobel Group yaitu untuk berkontribusi pada kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dan negara.
“Kami berharap bahwa upaya bersama dalam mengatasi polusi udara di Jakarta akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan generasi mendatang,” tandas Rachmat Gobel. ()