Pasar Modal Indonesia Siapkan 50 Ribu Dosis Vaksin untuk Program “Sentra Vaksinasi” di NTT

MIX.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Self-Regulatory Organizations (SRO), yaitu PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), kembali menggelar program corporate social responsibility (CSR) “Sentra Vaksinasi”. Program ini sebagai upaya untuk mendukung dan mempercepat program vaksinasi oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Dalam program CSR ini, OJK dan SRO bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, serta Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia, menyelenggarakan program sentra vaksinasi dengan target 50.000 akseptor. Program ini yang dilaksanakan di 22 titik lokasi di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sentra Vaksinasi di NTT ini dimulai pada 6 Oktober 2021 di SMK Stella Maris Labuan Bajo dan SMAN 1 Komodo dengan jumlah 1.000 dosis vaksin di tiap-tiap lokasi. Program sentra vaksinasi akan berlangsung hingga 15 Oktober 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan.

Direktur KSEI Syafruddin, perwakilan dari SRO yang juga selaku Ketua Panitia 44 tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia, mengatakan, “Pasar modal Indonesia berharap bahwa penyelenggaraan sentra vaksinasi di NTT ini dapat membantu menciptakan herd immunity agar masyarakat dapat segera kembali produktif dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.”

Program Sentra Vaksinasi dalam rangka 44 tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia telah dilaksanakan di 11 kota, antara lain di pulau Jawa seperti Jakarta, Surabaya, Purwokerto, Bantul, Gresik, dan Semarang, hingga di luar Jawa seperti Jambi, Palangka Raya, Mataram, Makassar, dan Jambi. “Penyelenggaraan di Manggarai Barat merupakan kota ke-12, sehingga pasar modal Indonesia telah mendukung pelaksanaan vaksinasi sebanyak 125.016 dosis kepada masyarakat di kota-kota tersebut,” lanjut Syafruddin.

Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, S.E. menuturkan, "Kegiatan vaksinasi dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Kabupaten Manggarai Barat. Kami berterima kasih kepada OJK, SRO, Kementerian Kominfo, dan Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia yang melaksanakan program vaksinasi di NTT dan memilih di Kabupaten Manggarai Barat sebagai pusat kegiatannya. Sudah sekitar satu bulan terakhir, kami selalu intens untuk memberikan pelayanan vaksinasi bagi warga agar pandemi COVID-19 segera berakhir.”

Hal senada juga diungkapkan Wakil Bupati Kabupaten Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng, M.Kes. "Program vaksinasi ini memberi dampak signifikan, karena jumlah warga Manggarai Barat yang menerima vaksin bertambah drastis. Dengan demikian, kami berharap pandemi Covid-19 segera berakhir, khususnya di daerah ini," harap Yulianus.

Ditambahkan Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Septriana Tangkary, Kominfo sangat mendukung Program Destinasi Pariwisata Super Prioritas di 5 wilayah, salah satunya adalah Labuan Bajo. “Kominfo mendukung pelaksanaan 50.000 vaksinasi di Labuan Bajo dalam rangka tercapainya target vaksinasi, khususnya di Labuan Bajo. Untuk itu, Kominfo, Bupati Labuan Bajo, OJK dan SRO saling bergotong royong untuk mencapai 80% vaksinasi di seluruh Indonesia sesuai dengan arahan Bapak Presiden Joko Widodo,” urainya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)