MIX.co.id – Anak perusahaan Gobel Group, PT Anggrek Gorontalo International Terminal (AGIT) selaku pengelola Pelabuhan Anggrek dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), menyalurkan paket sembako secara gratis kepada masyarakat di Desa Ilangata, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.
Sebanyak 500 paket sembako didistribusikan sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk berbagi kebahagiaan dan perkuat solidaritas komunitas masyarakat yang tinggal di area sekitar kawasan pembangunan Pelabuhan Anggrek Gorontalo.
Seremoni penyaluran paket bantuan dilakukan baru-baru ini (14/12) diwakili oleh General Manager PT AGIT Dadan Darmawan yang diserahkan langsung kepada warga.
Paket sembako yang disalurkan terdiri dari barang kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, teh celup dan sirup botol.
Melalui inisiatif ini, pihaknya berharap dapat meringankan beban masyarakat terkait ketersediaan bahan pokok dan memberikan harapan baru menyongsong tahun baru 2024.
Sejalan dengan Visi 2051 yang memvisualisasikan Gorontalo sebagai pusat ekonomi yang berkembang pesat, disampaikan oleh Rachmat Gobel, Chairman dan Shareholder Gobel Group, masyarakat Gorontalo memiliki peranan sentral dalam pembangunan ekonomi daerahnya.
“Maka dari itu, tidak hanya akselerasi penguatan infrastruktur fisik, kami melihat penguatan solidaritas komunitas masyarakat sekitar pelabuhan menjadi salah satu kunci sukses keberhasilan pembangunan Pelabuhan Anggrek,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima redaksi di Jakarta, Senin (25/12).
“Agenda pembagian sembako ini menjadi momentum antara PT AGIT dengan komunitas masyarakat setempat untuk terus memperkuat kebersamaan,” timpal Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Roni Imran.
Sepanjang tahun 2023, pembagian sembako telah dilaksanakan sebanyak tiga kali di area sekitar kawasan pembangunan Pelabuhan Anggrek dengan jumlah paket bantuan mencapai lebih dari 1.600 paket.
Paket bantuan tersebut merupakan hasil kontribusi empat perusahaan yang tergabung di konsorsium PT AGIT, yakni PT Gotrans Logistics International, PT Anugerah Jelajah Indonesia Logistic, PT Titian Labuan Anugrah, dan PT Hutama Karya (Persero).
Terkait rencana pembangunan Pelabuhan Anggrek, mulai dilakukan proses konstruksi tahap 1 pembangunan pada Februari 2024.
Rachmat Gobel mengajak masyarakat Gorontalo untuk mendukung pembangunan Pelabuhan Anggrek di Gorontalo Utara sebagai lokomotif pembangunan ekonomi dan kemajuan daerah Provinsi Gorontalo.
Hal ini mengingat lokasi Pelabuhan Anggrek yang cukup strategis, berdekatan dengan jalur perdagangan internasional utama yang merupakan akses krusial bagi perdagangan antara Indonesia dan negara-negara di kawasan Asia Timur. ()
