Corporate Social Initiative

Super Indo Luncurkan Fasilitas Tukar Sampah Kemasan Plastik dengan Uang Elektronik

Selanjutnya Christine Halim, Ketua Umum Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI), menuturkan, “Kami dari ADUPI sangat mendukung program Poin Pengumpulan Sampah Kemasan Plastik ini, hasil kolaborasi Super Indo bersama WAHU. Kami di organisasi tentunya membutuhkan bahan baku dari hasil daur ulang plastik dimana nantinya bahan baku tersebut dapat dimanfaatkan kembali oleh industri, sehingga konsep sirkular ekonomi berjalan dengan baik. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk dapat berkolaborasi dengan baik.”

Roy N Mandey, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), ikut menambahkan, “Saat ini, isu perubahan iklim sudah menjadi diskusi yang sering dibahas di forum-forum internasional. Jika kita berbicara terkait dengan perubahan iklim, ini sangat dekat kaitannya dengan sampah plastik. APRINDO dengan seluruh anggotanya sudah berusaha juga untuk mengurangi sampah plastik terutama kantong belanja plastik sekali pakai. Apa yang dilakukan Super Indo dan WAHU melalui proyek ini merupakan langkah yang baik untuk menerapkan prinsip 3R. Tentunya APRINDO sangat mengapresiasi dan sangat mendukung program ini untuk kebaikan bumi dan generasi mendatang.”

Ujang Solihin Sidik, Kasubdit Tata Laksana Produsen, Kementerian Lingkungan Hidup dan kehutanan RI, turut mendukung penuh adanya fasilitas Pengumpulan Sampah Kemasan Plastik yang diinisiasi oleh Super Indo dan PT Waste Hubs Indonesia.

“Kami sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Super Indo dan PT Waste Hubs Indonesia dalam upaya pengurangan sampah plastik dengan membangun fasilitas pengumpulan dan pengolahan sampah plastik. Dalam konteks Hari Lingkungan Hidup Sedunia, program ini dapat dikatakan selaras dengan komitmen Internasional dalam memerangi polusi plastik,” urainya.

Di Indonesia, KLHK sedang mencanangkan ‘Resolusi Polusi Plastik’ (Plastic Pollution Resolution) yang secara spesifik membahas soal penanggulangan polusi plastik dalam satu siklus penuh, mulai dari sumbernya sampai ketika berakhir di laut. “Ini merupakan alternatif solusi yang bisa ditempuh untuk menyelesaikan masalah plastik dari siklusnya. Hal itu antara lain dengan merancang produk dan material yang bisa didaur ulang dan digunakan kembali, sampai pada mendorong kolaborasi untuk memfasilitasi pemerataan akses teknologi, peningkatan kapasitas SDM (Sumber Daya Manusia), serta kerja sama teknis dan keilmuan,” pungkas Ujang.

Page: 1 2Lihat Semua

Dwi Wulandari

Recent Posts

Gandeng Solventum dan PDGI, Cobra Dental akan Gelar “Denta Festiva 2025”

MIX.co.id - Cobra Dental berkolaborasi dengan Solventum dan PDGI Cabang Jakarta Pusat menggelar “Denta Festiva…

3 days ago

Rayakan HUT ke-25, One Piece x Tahilalats Gelar ‘Party at The Pier’

MIX.co.id – Dalam rangka merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-25, One Piece, salah satu seri…

3 days ago

Buka di Stasiun Gambir, Smartfolks Coffee Targetkan 300 Outlet di 2025

MIX.co.id - Berawal dari satu gerai di area Kampus Trisakti pada September 2019, kini Smartfolks…

3 days ago

Rayakan Re-Launching T-Rex 3, Amazfit Gelar “Gear Up for Adventure”

MIX.co.id – Amazfit, brand global dalam teknologi wearable, merayakan re-launching smartwatch Amazfit T-Rex 3 dengan…

3 days ago

Raisha Wirapersada, Media Relations Officer Multitalenta

MIX.co.id - Raisha Wirapersada memulai kariernya sebagai Fashion Stylist Assistant di Majalah Kartini pada 2010,…

3 days ago

Jelang Akhir Tahun, Asus Rilis Laptop Gaming Tipis Berteknologi AI

MIX.co.id - Belakangan ini, tren yang tengah terjadi di industri laptop adalah laptop ber-body yang…

3 days ago