Tujuh Dekade Hadir di Dunia Pendidikan, YAPI Gelar Serangkaian Aksi Sosial

MIX.co.id - Tahun ini, memasuki tujuh dekade (70 tahun) di dunia pendidikan, Yayasan Asrama Pelajar Islam (YAPI) menggelar serangkaian kegiatan, antara lain kegiatan sosial donor darah, santunan, dan pemeriksaan anak yatim.

Dijelaskan Kunrat Wirasubrata, Ketua Umum YAPI, “Tidak hanya berkiprah di dunia pendidikan, YAPI juga memiliki tanggung jawab sosial lain dengan mengedepankan kepedulian kepada sesama. Ini yang menjadi misi kami untuk menggelar serangkaian kegiatan yang salah satunya adalah kegiatan sosial donor darah, santunan, dan pemeriksaan anak yatim."

Pada milad tahun ini, YAPI menggelar bakti sosial dengan menggandeng PMI (Palang Merah Indonesia) cabang Jakarta Timur. Kegiatan donor darah merupakan merupakan wujud kepedulian YAPI terhadap sesama sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk mendonorkan darahnya.

Sayuti (70 tahun) yang juga merupakan Alumni YAPI,  mengungkapkan, “Alhamdulillah saya selalu menyempatkan diri untuk mendonorkan darah kegiatan ini sekaligus beramal dan membantu sesama. Selain itu, saya bisa mengatur pola hidup sehat, cara makan sehat agar selalu dalam kondisi sehat baik pikiran maupun fisik."

Sebagai perwakilan dari PMI Jakarta, dr. Endang Pratiwi menyampaikan, “Selain mendapatkan pahala karena membantu sesama, dari segi kesehatan, donor darah dapat membantu mempercepat proses regenerasi sel-sel darah merah. Dengan demikian, membuat badan terasa lebih fit setelahnya, dan juga dapat membantu mengurangi risiko mengalami penyakit jantung koroner.”

Pada kesempatan ini, YAPI juga menggelar santunan anak yatim, yang dirangkai dalam ulang tahun YAPI ke-70 dan Halal Bihalal 1443 H Keluarga Besar YAPI ini. Tak hanya menyantuni, YAPI berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan kesehatan anak-anak yatim, yang meliputi tinggi badan, berat badan, kondisi gigi, dan mata.

Dr. Intan Syahnaz L dan dr. Cut Aigia juga hadir untuk melakukan serangkaian pemeriksaan tersebut. “Dilakukan pemeriksaan kesehatan dasar untuk skrining kesehatan anak-anak usia 6-18 tahun. Pemeriksaan fisik ini meliputi beberapa bagian tubuh untuk mendeteksi apakah ditemukan masalah kesehatan pada anak yang nantinya perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan. Status gizi juga dapat dinilai dari nilai berat badan dan pemeriksaan pada beberapa bagian tubuh," paparnya.

Ditambahkan Ketua Umum YAPI Kunrat Wirasubrata, “Beragam acara ini terangkai karena ucapan rasa syukur kami kepada Allah SWT atas berdirinya tempat untuk anak didik agar mendapatkan pendidikan yang baik. Kegiatan ini juga sekaligus menyehatkan sesama dengan adanya lomba berbagai jenis olahraga dan jalan sehat.”

Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang juga menyempatkan diri untuk memberikan sambutan melalui zoom, menerangkan, “Saya yakin YAPI dapat melakukan strategi, adaptasi, inovasi, dan kolaborasi yang akan berkontribusi besar dalam perbaikan atau meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menyediakan lapangan kerja baru dan menciptakan SDM berkualitas.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)