Babak Baru Persaingan Unilever Vs P&G

Persaingan Procter & Gamble (P&G) dan Unilever memasuki babak baru. Mereka tak hanya bersaing di produk, iklan dan sebagainya, kini cenderung memasuki akuisisi merek. Kemarin, P&G setuju menjual beberapa merek sabun ke Unilever. Ini merupakan langkah terbaru yang dilakukan raksasa produsen produk-konsumen untuk melangsingkan portofolio produknya.

Dalam pengumuman itu disebutkan bahwa Unilever membeli semua Camay, dan merek Zest di luar pasar Amerika Utara dan Karibia. Perusahaan Anglo-Belanda itu juga membeli fasilitas manufaktur di Meksiko yang mempekerjakan sekitar 170 orang. Persyaratan kesepakatan, yang diharapkan untuk menutup pada semester pertama tahun depan, tidak diungkapkan.

Agustus lalu, P & G mengumumkan rencana untuk memangkas hingga 100 merek, sebagai langkah perusahaan untuk fokus pada 70 hingga 80 merek yang memberikan kontribusi sebagian besar penjualan dan keuntungan P&G. P & G mengatakan bisnis lain akan dihentikan, atau divestasi. Camay - dan sebagian besar Zest selama ini bergabung Duracell untuk mendukung pertumbuhan aset P & G.

Unilever mengatakan merek-merek yang dikelolanya telah menghasilkan sekitar $ 225 juta pendapatan pada tahun fiskal terbaru. Perusahaan menambahkan bahwa merek akan mendapat manfaat dari kemampuan inovasi dan R & D Unilever. "Mereka (Camay dan Zest) akan membuat kita menjadi salah satu pemimpin pasar dalam pembersihan kulit di Meksiko, sebuah pasar yang diprioritaskan oleh Unilever," kata Alan Jope, presiden unit perawatan pribadi Unilever.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)