Konsisten dengan program budaya, Djarum Foundation lewat program Indonesia Menari berhasil memperoleh penghargaan Indonesia Most Experiential Brand Activation Award 2014 untuk kategori Best of Festival/Exhibition Activation.Walaupun program Indonesia Menari merupakan sebuah program yang baru dua tahun bergulir, prestasinya luar biasa karena menyabet dua rekor MURI dalam hal peserta tari terbanyak.
Djarum Foundation lewat program Indonesia Menari berhasil memperoleh penghargaan Indonesia Most Experential Brand Activation Award 2014 untuk kategori Best of Festival/Exhibition Activation.
Dikatakan Rieka Nur Asy Syam, Program Associate Bakti Budaya Djarum Foundation, secara objektif program Indonesia Menari merupakan sebuah program budaya yang mengajak orang Indonesia, terutama anak mudanya untuk mulai peduli, mempelajari, dan mengamalkan berbagai tarian dari seluruh pelosok nusantara.
“Saya sangat mengapresiasi hal yang dilakukan oleh Majalah MIX lewat penghargaan ini. Tentunya ini akan memacu kami menjadi lebih baik lagi di tahun mendatang terkait penyelenggaraan Indonesia Menari. Kami sadar kita perlu adanya gerakan untuk melek budaya, dan kami melihat penghargaan ini adalah tonggak bersejarah dan bagus untuk apa yang akan kami lakukan ke depannya,” tegas Rieka.
Program tersebut, sebut Rieke, merupakan program yang digagas Djarum Foundation sejak dua tahun lalu tepatnya tahun 2013 dan mendapatkan respon sangat positif dari berbagai kalangan. “Tidak hanya dari kalangan industri seni terutama tari, bersama dengan komunitas tari berbagai elemen masyarakat pun menyukai program ini,” tuturnya usai ditemui MIX sebelum acara penghargaan.
Di tahun pertamanya (2012), ungkap Rieka, kami mengadakan semacam flashmob tarian daerah di bundaran Hotel Indonesia pada acara Car Free Day dengan jumlah peserta sekitar 1000 orang. “Bahkan, kami mendapatkan rekor MURI untuk kategori nandak flashmob dengan jumlah terbanyak menarikan tarian daerah di luar ruangan (outdoor),” sebutnya.
Masih dengan konsep yang sama, imbuh Rieka, di tahun 2013 dan 2014 ini kami mengadakan di dalam ruangan tepat di Mal Grand Indonesia, Jakarta dengan total penari sebanyak 1000 orang. “Pengunjung mal cukup terkejut dengan hal itu dan mereka senang terbukti respon mereka pun sangat baik selepas acara,” sebutnya. Untuk Indonesia Menari di tahun 2014 digelar kembali di dalam mal (Grand Indonesia) dan dapat rekor MURI untuk tarian flashmob nusantara terbanyak dengan total penari mencapai 1200 orang.
“Ke depannya, setiap tahun kita akan ada inovasi terus dan tentunya perubahan agar masyarakat tidak bosan. Idenya pun bisa datang dari para peserta itu sendiri atau dari mana saja selama itu bagus untuk perkembangan dan peningkatan program Indonesia Menari,” sahut Rieka.