Bagi brand, memahami bagaimana perangkat mobile mampu membuka jalan menuju kesuksesan bisnis merupakan hal yang sangat penting. Terlebih lagi, dengan adanya tren bahwa semakin banyak orang menggunakan perangkat mobile-nya untuk mencari informasi mengenai berbagai produk.
Faktanya, menurut hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh Flurry dari Yahoo, konsumen saat ini menghabiskan waktu lebih banyak dengan perangkat mobile mereka dibandingkan dengan TV. Sehingga jelas bahwa perangkat mobile memberikan kesempatan sangat besar kepada brand untuk meraih konsumen jika mereka aktif memanfaatkannya.
Berbagai resolusi yang dapat dilakukan oleh para mobile marketers di tahun 2015 ini
Namun, apakah para marketers benar-benar telah memaksimalkan penggunaan platform ini? PriceWaterhouseCoopers baru-baru ini mengungkap bahwa 37% pengguna perangkat mobile mengaku tidak pernah men-click iklan di mobile.
Awal tahun merupakan waktu yang baik bagi para marketers untuk meninjau kembali strategi-strategi mobile mereka dan menetapkan goal guna memastikan bahwa iklan-iklan mereka benar-benar mampu meng-engage dan memberi impact bagi konsumen. Studi mengungkapkan bahwa ¼ resolusi ini tidak bertahan hingga akhir bulan Januari. Untuk dapat menghindari hal tersebut, Tom Giovingo memberikan resolusi mobile marketing yang harus dipertahankan oleh para marketers di tahun 2015 ini.
- Utamakan Konsumen
Para konsumen saat ini mengharapkan konten dan pengalaman yang sesuai dengan perangkat mereka. Pada tahun ini, kunci bagi brand adalah fokus membuat iklan yang dapat sukses memberikan pengalaman pada konsumen serta meningkatkan jumlah pengunjung yang mengakses iklan mereka melalui perangkat mobile.
Menurut Giovingo, native ads nantinya akan menjadi bagian penting dari percakapan ini. Hal ini disebabkan karena native ads sejalan dengan pengalaman yang dihadirkan oleh mobile content dan secara langsung terintegrasi dengan kanal berita, halaman artikel, atau galeri foto yang diakses oleh pengguna perangkat mobile.
- Buatlah Sesederhana Mungkin
Dengan menggunakan format mobile ad, brand harus memahami bagaimana caranya menyampaikan pesan yang kuat serta meningkatkan performance melalui teks, gambar atau video. Untuk dapat meningkatkan awareness dan engagement, brand perlu membuat mobile ad yang sederhana namun berdampak kuat terhadap konsumen.
Sebuah aksi yang kuat dan spesifik akan memberikan respon terbaik kepada target audiens, terlepas apakah itu tentang penawaran khusus atau info tentang produk baru. Para marketers tidak perlu khawatir untuk membuat iklan yang berani. Iklan Anda justru akan memiliki kesempatan besar untuk tampil stand out di hadapan konsumen.
- Buat Target
Menurut penelitian terbaru, hanya 30% pengguna smartphone yang berpendapat bahwa iklan yang disajikan memang relevan dengan mereka. Inilah saatnya bagi brand untuk mentargetkan iklan-iklan yang mereka buat di tahun 2015 ini memang bermanfaat bagi para penggunanya. Dengan berpedoman pada data, brand dapat mengidentifikasi konsumen mana saja yang akhirnya benar-benar bertransaksi setelah mencari informasi. Artinya, brand akan memiliki kesempatan untuk menyampaikan iklan yang lebih tepat sasaran, dapat mempengaruhi mereka untuk berbelanja, serta mampu memberikan pengalaman mobile ad yang lebih baik kepada konsumen-konsumennya.
Brand tidak dapat hanya diam dan berharap pesan yang disampaikan melalui mobile ad mereka dapat diketahui banyak orang dengan sendirinya. Dengan berpedoman pada tiga resolusi ini, para marketers dapat membuat sebagian besar dari kampanye mobile mereka sukses untuk meningkatkan engagement dengan target audiensnya.
