Persaingan dunia perbankan semakin ketat sehingga suatu bank dituntut harus membuat inovasi baru dan tidak cukup hanya mengandalkan produk tabungan dan giro. Demikian pernyataan dari Presiden Direktur PT Bank Victoria Internasional Tbk Eko Rahmansyah Gindo dalam acara konferensi pers pada Senin, (25/7).
Kerja sama Bank Victoria dengan Sinarmas MSIG genjot pasar asuransi kesehatan.
Maka bertempat di World Trade Centre Jakarta, Bank Victoria dengan menggandeng Sinarmas MSIG meluncurkan VIP Family Plan, produk bancassurance untuk perencanaan masa depan kesehatan dan keuangan keluarga.
"50% nasabah Bank Victoria adalah kelas menengah. Market kelas menengah sudah complicated, kebutuhan mereka adalah produk yang variatif sehingga mereka menjadi nasabah yang loyal. Ini adalah kerja sama kami yang keempat dengan perusahaan asuransi. Produk asuransi ini berbeda, lebih fokus ke kesehatan," ungkap Eko.
Sebelumnya Bank Victoria sudah memiliki tiga produk asuransi, yakni short-term investment, mid-term investment, dan dana asuransi. Menurutnya produk-produk tersebut tidak akan mengkanibalisasi satu sama lain karena masing-masing produk berbeda.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur Sinarmas MSIG Johnson Chai mengungkapkan bahwa persaingan di bidang asuransi pun juga menantang. “Kompetisi semakin ketat, that's why harus ada segmentation. Kalau kita bisa men-segmentasi pasar, kita bisa bersaing. Lewat kerja sama ini, kami lebih fokus ke masalah kesehatan karena berdasarkan internal research, banyak nasabah yang memang menginginkan bidang ini,” ujarnya.
VIP Family Plan menawarkan perencanaan masa depan kesehatan keluarga meliputi biaya rawat inap, biaya pengobatan dan perawatan rumah sakit, perlindungan terhadap penyakit kritis, hingga pertanggungan jiwa untuk keluarga yang ditinggalkan jika tertanggung mengalami musibah. Manfaat proteksi ini berlaku hingga tertanggung berusia 99 tahun.
