Era digital dan social media seperti sekarang membuat banyak pemasar menggunakan strategi influencer marketing—strategi pemasaran dengan memanfaatkan kekuatan orang-orang yang berpengaruh (influencer) untuk membangun brand awareness.
Strategi itu pula yang digunakan PT Softex Indonesia untuk meluncurkan produk terbaru dari merek diapers-nya, Sweety Gold, yang menyasar segmen A dan A plus. Mengawali tahun 2016, Sweety menggandeng sejumlah influencer dari kalangan selebritis yang aktif di social media untuk mengkampanyekan produk barunya, Sweety Gold.
Adalah Sarwendah lewat akun instagramnya @sarwendah29 dan Olla Ramlan lewat instagramnya @ollaramlanaufar, merupakan dua selebritis cantik yang dipilih Sweety sebagai influencernya.
Dalam akun instagram Olla misalnya, ia tampak pamer foto kebahagiaan dengan putri cantiknya yang tengah mengenakan Sweety Gold. Dengan menulis judul “Yoga Day with My Aleeena”, Olla juga menuliskan bagaimana senangnya ia melihat putri cantiknya dapat mengikuti gerakan yoganya dengan nyaman. Lantaran, putrinya menggunakan Sweety Pantz Gold, diapers yang sudah menggunakan Diamond Layer Techonology dan telah memperoleh sertifikasi dari Australian Dermatologist Institute.
Dijelaskan Rudolf Tjandra, Chief Marketing Officer PT Softex Indonesia, Strategi Influencer Marketing dengan memanfaatkan social media diharapkan dapat meningkatkan brand awareness sekaligus mengajak netizens membincangkan Sweety Gold yang baru.
“Kami juga hadir di YouTube dengan 170 ribu views, di instagram, twitter @sweetycare, dan facebook Bunda Cermat. Dalam waktu dekat, kami akan menggandeng lima artis lagi sebagai influencer di kampanye baru ini,” lanjut Rudolf, yang menyebutkan bahwa di sweetycare.com, Sweety juga banyak melakukan promo, seperti nonton iklan baru Sweety Gold dapat free sample.
Ditambahkan Rudolf, pertimbangan pemilihan influencer adalah pada kecocokan karakter influencer dengan brand image Sweety Gold, yakni premium, bersahabat, dan terpercaya. “Kami juga memilih mereka yang banyak pengikutnya dan memang punya anak, sehingga dapat mencoba Sweety Gold,” terang Rudolf yang mengakui bahwa kampanye Sweety Gold di social media akan digelar selama setahun dengan anggaran 10% dari total budget brand.