Dikenal sebagai social shopping platform, Sophie Paris memutuskan untuk mentransformasi sistem penjualannya menjadi O2O (Offline to Online). Keputusan tersebut tentu saja tak lepas dari perubahan gaya hidup konsumen Indonesia yang mulai mengarah pada berbelanja online. Hal itu dibuktikan dengan tingginya pertumbuhan e-Commerce berikut nilai transaksi yang terjadi di sana.
Salah satu upaya Sophie Paris dalam mentransformasi sistem penjualannya itu adalah dengan secara massif mendorong komunitasnya menjadi entrepreneur yang berbasis digital. Misalnya, dengan mendorong para member Sophie Paris yang kini berjumlah ratusan ribu member untuk melakukan transaksi lewat situs Shopie Paris, www.shopieparis.com.
“Selain itu, kami juga mendorong para leader Shopie Paris yang jumlahnya mencapai 1.500 orang untuk melakukan transaksi lewat online. Member yang aktif melakukan transaksi di online, maka akan memperoleh Bonus on Transaction,” kata Bruno Hasson, CEO & Founder Sophie Paris.
Langkah lainnya untuk mendorong komunitas membernya bertransaksi online adalah dengan menggelar edukasi secara berkala. Dikatakan Gregory Fauvet, EVP Sales & Marketing Sophie Paris Indonesia, edukasi dapat digelar lewat format live training di social media.
“Melalui live training, para member dapat melakukan tanya-jawab langsung. Misalnya, bertanya tentang bagaimana cara memesan, cara sign in, dan seterusnya. Kami juga rutin menggelar edukasi lewat social media seperti Instagram dan Facebook. Bahkan, untuk edukasi, kami juga punya e-Training Center yang saat ini berjumlah enam. Ke depan, kami targetkan ada 15 e-Training Center,” papar Gregory, yang menyebutkan edukasi juga dilakukan di gerai Training Center Sophie Paris yang saat ini berjumlah 15.
Paling anyar, pada 18-19 Februari 2018, Sophie Paris menggelar event “Reward and Achievement Celebration” bertajuk “I am Digital”. Event yang digelar di ICE-BSD Tangerang itu mengundang 1500 member suksesnya dari seluruh Indonesia. Melalui event tersebut, Sophie Paris juga mengedukasi para membernya untuk melakukan transaksi secara online.
Ditambahkan Alice Destandau, VP e-commerce Sophie Paris Indonesia, www.sophieparis.com menawarkan berbagai fitur yang memang dibutuhkan oleh para member. Di antaranya, fitur Order Online, Rekrut, Cek Bonus, hingga Cek seluruh performa dan jaringan mereka.
Hasilnya? Dijawab Alice, dalam kurun waktu enam bulan atau satu semeseter, kontribusi penjualan memlalui online sudah mencapai 43%, di mana sebelumnya hanya 5%. “Target kami, di tahun ini, kami ingin seluruh transaksi atau 100% transaksi sudah melalui online, di mana pengambilan barang pesanan dapat diambil di 250 Business Center Sophie Paris. Selain itu, rata-rata transaksi online setiap member juga cukup signifikan, yakni mencapai Rp 350 ribu. Setiap member juga melakukan transaksi online lebih dari dua kali setiap bulannya,” tutupnya.
