Dalam rangka mendorong penetrasi 4G LTE di Indonesia, awal Juli 2015 ini, Telkomsel kembali mensosialisasikan layanan 4G LTE-nya di Trans Studio Mall Square, Makassar. Roadshow bertajuk Telkomsel 4G LTE Carnival tersebut diadakan pada 3-6 Juli 2015. Event ini juga merupakan strategi memperkenalkan layanan Telkomsel 4G LTE yang lengkap dengan kesiapan ekosistemnya.
Awal Juli 2015 ini, Telkomsel resmi hadirkan layanan 4G LTE di Makassar.
Kota Makassar dipilih Telkomsel sebagai kota pertama di wilayah timur Indonesia yang lebih dulu menikmati layanan 4G LTE secara komersial di frekuensi 1.800 MHz. Dalam siaran pers-nya, diakui Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah, bahwa layanan data di kota Makassar secara konsisten mengalami pertumbuhan yang signifikan.
“Selama semester pertama 2015, konsumsi penggunaan layanan data di kota Makassar tumbuh sebesar 166% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dengan begitu, kami optimis, layanan 4G LTE akan lebih cepat diadopsi di kota ini,” ujar Ririek.
Secara nasional, saat ini Telkomsel memiliki lebih dari 1000 BTS yang tersebar di Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya, Medan dengan sekitar. Total pelanggan 4G sampai saat ini juga sudah tercatat sebanyak 700 ribu pelanggan.
Senior Vice President LTE Project Telkomsel, Hendri Mulya Sjam mengatakan, “Dalam menggelar layanan 4G LTE, selain kesiapan dari sisi jaringan, kami selalu memastikan agar ekosistem pendukungnya juga siap, seperti ketersediaan ponsel 4G dan berbagai aplikasi yang dapat bermanfaat bagi pelanggan.”
“Kali ini, dengan segera beroperasinya layanan Telkomsel 4G LTE di Kota Makassar, maka kelengkapan ekosistem 4G LTE ini menjadi amat penting agar layanan ini dapat segera diadopsi masyarakat kota Makassar,” pungkas Hendri.