Pangsa pasar hijab tercatat 30%-40% dari total populasi perempuan Indonesia. Melihat peluang tersebut, di semester kedua 2017 ini, P&G Indonesia resmi menghadirkan produk shampo terbaru, Rejoice Hijab yang secara khusus membidik para hijabers—sebutan pengguna jilbab.
Peluncuran Rejoice Hijab, Senin (31/7) di Jakarta.
“Market hijab di Indonesia 30%-40% di Indonesia, dan angkanya terus bertumbuh. Untuk itu kami optimis meluncurkan Rejoice Hijab ini karena pangsa pasarnya masih sangat besar,” ungkap Febrina Herlambang, Communication Manager P&G Indonesia.
Peluncuran Rejoice Hijab juga dibarengi kampanye music marketing bertajuk #Hijabisa dengan menggandeng penyanyi Fatin Shidqia yang juga resmi dipilih menjadi duta merek produk tersebut.
“Kami memilih Fatin karena kami melihat ia adalah salah satu sosok hijaber yang inspratif, khususnya bagi anak-anak muda. Ia sangat mencerminkan brand message dari produk Rejoice Hijab yaitu sosok yang sukses mengejar mimpinya dengan berhijab. Dan lewat music marketing campaign, kami berharap brand message itu bisa ter-deliverd dengan baik,” lanjut Febrina.
Menurutnya, dalam peluncuran Rejoice Hijab ini, P&G Indonesia tidak semata melihat kompetitor, meskipun kompetitor sudah jauh lebih dulu memiliki produk shampo khusus hijab.
“Sejak dulu, dalam peluncuran produk apapun P&G selalu melihat kebutuhan konsumen. Termasuk Rejoice Hijab 3in1 ini. Kami melihat tiga masalah utama yang dimiliki para hijabers saat menggunakan jilbab, yaitu ketombe, kerontokan, dan rambut kusut. Lewat produk Rejoice Hijab ini kami mencoba memberi solusi untuk menjawab tiga masalah tersebut,” pungkas Febrina.
