Manfaatkan Popularitas Pacquiao, Inikah Strategi Sido Muncul Hadapi MEA?

Sukses di pasar domestik tak membuat Tolak Angin berpuas diri. Untuk itu, menjelang era pasar bebas ASEAN atau lebih dikenal dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), Sido Muncul sudah menyiapkan amunisinya. Ya, sejak akhir semester satu tahun ini, Sido Muncul sudah bersiap melempar salah satu produk andalannya, Tolak Angin, ke pasar ASEAN. Negara ASEAN pertama yang diincar Sido Muncul adalah Filipina, lewat brand Tulak Hangin.

ceo-sido-muncul-irwan-hidayat-dan-manny-pacquiao-syuting-iklan-tolak-angin

Sebagai langkah awal, Sido Muncul mulai memperkenalkan produk Tolak Angin kepada turis maupun ekspatriat yang berada di Indonesia. Salah satunya, dengan menayangkan iklan TV Commercial (TVC) dengan menggunakan petinju asal Filipina yang sudah dikenal di wilayah ASEAN, Manny Pacquiao, alias Pacman.

Diungkapkan Irwan Hidayat, Direktur Utama PT Sido Muncul Tbk., “Memanfaatkan popularitas Pacquiao merupakan cara kami untuk mengenalkan produk Tolak Angin kepada pasar ASEAN. Oleh karena itu, sebagai langkah awal, kami akan meluncurkan iklan Tolak Angin yang berbahasa Inggris, dengan brand endorser Pacquiao. Iklan ini akan tayang pada 17 Agustus nanti.”

iklan yang ingin disampaikan Sido Muncul pada iklan tersebut adalah ‘Garang di Gelanggang, Tapi Sayang Pada yang Malang’. Pesan itu pula yang akan dihadirkan pada iklan Kuku Bima dengan brand endorser Chris John, yang juga seorang petinju. Sejatinya, pesan komunikasi tersebut selaras dengan corporate value dari Sido Muncul.

Tulak Hangin

Dengan memanfaatkan Pacquiao sebagai brand endorser sekaligus distributor Tulak Hangin, Irwan berharap, Pacquiao pun akan mampu menciptakan viral serta menjadi influencer untuk produk Tulak Hangin di Filipina. “Pada Agustus nanti, iklan dengan brand endorser Pacquiao akan tayang di seluruh stasiun TV nasional dan TV berbayar. Sampai akhir tahun ini, spending iklan untuk iklan tersebut mencapai Rp 15 miliar,” aku Irwan.

Memutuskan untuk tetap gencar beriklan di tengah kondisi ekonomi yang tengah melesu, menurut Irwan, justru merupakan peluang yang harus diambil Sido Muncul. Mengapa? “Kalau beriklan di tengah banyak brand yang beriklan, maka peluang untuk dilihat audience semakin kecil. Akan tetapi, jika kami beriklan di tengah brand lain tidak sedang beriklan, maka brand kami akan dapat stand out. Itu sebabnya, kami tetap memutuskan untuk beriklan dalam kondisi ekonomi yang sedang lesu. Termasuk, menayangkan iklan TVC Tolak Angin dengan brand endorser Pacquiao pada Agustus nanti,” jawab Irwan, yang menyebutkan iklan tersebut tengah diproses oleh Sido Muncul.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)