Demi meningkatkan layanan sekaligus memperkuat brand experience kepada pelanggan premiumnya, nasabah Private, PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) meluncurkan “Layanan Eksklusif AXA Mandiri” pada hari ini (21/2), di Jakarta.
Diungkapkan Presiden Direktur AXA Mandiri Handojo G. Kusuma, “Layanan Eksklusif AXA Mandiri” dihadirkan sebagai wujud dari implementasi nilai Customer Firstyang dirancang khusus untuk menjawab kebutuhan nasabah pada saat pemulihan kondisi kesehatan.
“AXA Mandiri ingin memberikan pengalaman terbaik bagi nasabah saat proses pemulihan kesehatan. Untuk itu, melalui ‘Layanan Eksklusif’, nasabah akan mendapatkan kenyamanan lebih dan pendampingan secara khusus, sehingga dapat fokus pada pemulihan kesehatannya.‘Layanan Eksklusif’ dapat dinikmati di sejumlah rumah sakit berjaringan ternama di Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, dan China,”ucapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa nasabah Private AXA Mandiri—yang notabene memiliki premi di atas Rp 100 juta per tahunnya—akan menerima kartu VIP atau e-cardsebagai tanda peserta yang berhak mendapatkan manfaat ‘Layanan eksklusif’.
“Para nasabah Private AXA MAndari juga mendapatkan pendampingan dari Personal Assistant yang akan membantu mereka. Dimulai dari proses pengajuan layanan kesehatan di rumah sakit yang dituju, hingga proses perawatan pasien selesai,” Handojo menambahkan.
Selain pendampingan, Layanan Eksklusif yang bisa didapatkan adalah prioritas untuk registrasi dan check-out dari rumah sakit, VIP lounge (sesuai dengan ketersediaan di rumah sakit), penjemputan dari bandara ke rumah sakit dan sebaliknya (dapat berbeda di tiap rumah sakit), pengantaran obat langsung kepada pasien, makanan harian bagi pendamping pasien saat rawat inap, hingga diskon untuk setiap melakukan check-up kesehatan.
Guna menghadirkan pengalaman terbaik dalam pemulihan kesehatan melalui ‘Layanan Eksklusif’, AXA Mandiri bekerja sama dengan sejumlah rumah sakit berjaringan ternama di Indonesia. Di antaranya, Rumah Sakit Premier Jatinegara, Rumah Sakit Premier Bintaro, Rumah Sakit Premier Surabaya, Rumah Sakit Siloam MRCC; Parkway Hospital Singapura yang terdiri dari tiga rumah sakit, yaitu Gleneagles, Parkway East dan Mount Elizabeth; Sunway Medical Center Malaysia; Bangkok Dusit Medical Center yang terdiri dari 4 rumah sakit, yaitu Bangkok Phuket, Phyathai2, Samitivej Srinakaran, Samitivej Sukhumvit; serta St Stamford Modern Guangzhou, China.
Dengan adanya ‘Layanan Eksklusif’ ini, lanjut Handojo, diharapkan pengalaman nasabah dalam memperoleh layanan terbaik di rumah sakit dalam negeri dapat meningkat. “Layanan Eksklusif ini juga untuk memenuhi kebutuhan nasabah AXA Mandiri yang suka melakukan perawatan kesehatan di luar negeri,” ujarnya.
Sampai saat ini, diakui Handojo, nasabah Private AXA Mandiri sudah mencapai 18 ribu. Sementara itu, total jumlah nasabah AXA Mandiri sudah menyentuh 1,2 juta nasabah. “Dengan kehadiran 'Layanan Eksklusif' ini, kami berharap jumlah nasabah Private AXA Mandiri dapat meningkat lebih dari 10% pada akhri tahun 2019 ini,” patoknya.
Dihadirkan layanan tersebut, sejatinya didasari juga dari hasil survey yang digelar Mercer Marsh Benefits pada tahun 2018 tentang Medical Trend Around the World. Dari survey tersebut terungkap, biaya rumah sakit termasuk ruang operasi, ruang rawat inap, dan biaya sewa peralatan rawat inap, merupakan ongkos termahal dalam komponen total biaya pengobatan, yakni mengambil porsi 21%.
Bahkan, peningkatan biaya pengobatan Indonesia pada 2018, mencapai 12,6%. Itu artinya, lebih tinggi dibanding Malaysia (12,5%) dan Singapura (9,1%). Sementara itu, rata-rata di Asia diperkirakan 10%.
