Branded Entertainment, Kompetensi yang Dimiliki Activator

Fortune Activation (Activator) memposisikan diri sebagai Branded Content & Entertainment. “Maksudnya, brand as source of the entertainment concept. We make entertainment that contains inherent brand values. Activation dalam hal ini masih menjadi the core of the business,” papar Aris Boediharjo, Direktur Utama Fortune Indonesia. Dalam praktiknya, timpal Jessica Carla, Business Director Fortune Indonesia, konsep itu diimplementasikan dengan menggunakan 360 degrees communication. Jadi bukan sekadar event sebagai main medium, melainkan juga menggunakan digital bahkan ATL sebagai supporting program.

Jessica Carla, Business Director Activator Jessica Carla, Business Director Activator

Activator tidak pernah melihat konsumen sebagai konsumen. Mereka memandang mereka sebagai individu atau kelompok yang memiliki keinginan, opini, dan preferensi yang berbeda satu dengan yang lain. Oleh karena itu treatment yang diberikan harus direct dan customized.

Sebagai salah satu pemain aktivasi senior—didirikan secara resmi pada 2005, menurut Jesicca, pernah bergabung nama-nama besar yang disebut Jesicca sebagai the best activation talents in town, seperti Uki Utama, Denny Siregar “Abang”, Wibowo Santoso “Bowi”, dan Fary Farghob. Activator juga merupakan satu-satunya activation specialist yang memiliki anchor clients yang sudah lebih dari enam tahun bergabung seperti Tupperware dan Agung Podomoro Land.

Kompetensi spesifik Activator adalah branded entertainment dengan produk unik dalam bentuk TV Activation. Mereka sudah mengerjakan beragam TV Activation, dengan beberapa contoh karya semacam “Tiga Roda Show”, “Bincang-Bincang Bareng Bu Menteri (B4M)”, “Kilau Mandiri Fiesta” dari Bank Mandiri”, dan masih banyak lainnya.
Saat ini ada dua TV Activation yang masih terus mereka kembangkan selama bertahun-tahun, masing-masing adalah “Tupperware SheCAN!” dari Tupperware yang sudah bertahan selama enam tahun. Dan “Property in Harmonies” dari Agung Podomoro Land yang sudah bertahan selama delapan tahun dan hingga sekarang masih tayang.

Jesicca menegaskan bahwa sebenarnya mereka terbuka dan selalu tertantang dengan klien dari beragam industri. Namun sejauh ini kompetensi utama Activator adalah industri properti dan merek-merek yang konsumennya kaum wanita. Saat ini mereka tengah menangani tiga klien berbeda dengan target wanita. Di luar itu, mereka juga sedang menangani klien dari industri perminyakan dan industri komunikasi.

Pencapaian Activator pada 2014 sebesar Rp 67,8 miliar. “Namun kami belum puas dengan angka-angka tersebut. Jadi pada 2015 ini kami terus 'hajar' dan semoga pada penghujung tahun nanti Activator bisa menikmati buah manisnya,” ujar Aries penuh greget.

#AgencyOfTheYear2015IDN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)