Mengawali semester kedua 2017 ini, Blibli.com kembali melakukan keputusan bisnis yang sangat besar. Tepat pada pertengahan Juni ini, Blibli.com mengakuisisi pioneer sekaligus salah satu Online Travel Agent (OTA) terbesar di Indonesia, Tiket.com. Proses akuisisi ditandai dengan penandatanganan oleh kedua belah pihak yang diwakili oleh Kusumo Martanto selaku CEO Blibli.com dan Gaery Undarsa selaku Co Founder sekaligus Chief Communications Officer Tiket.com.
Diterangkan Kusumo, sejak awal berdiri tahun 2011, Blibli.com memang memiliki visi untuk memperbesar lini bisnisnya dengan menghadirkan berbagai inovasi. Pada akhir tahun 2016 misalnya, Blibli.com meluncurkan kategori produk travel online, yaitu Blibli Travel, sebagai kategori khusus yang menjual produk travel di dalam Blibli.com.
"Sejak itu, travel online menjadi salah satu fokus pengembangan bisnis Blibli.com dikarenakan adanya pasar yang menjanjikan. Statistik menunjukkan minat pembelian produk travel melalui online terus meningkat," ungkapnya.
Diakuinya, Tiket.com memiliki track record bisnis yang bagus. Dalam waktu relatif singkat, Tiket.com mampu tumbuh menjadi salah satu OTA terbesar di Indonesia. "Selain itu, kami sama-sama berfokus pada kepuasan pelanggan dan konsisten dalam menjalankan bisnis. Di sisi lain, kami juga melihat visi misi dan nilai perusahaan Tiket.com memiliki banyak kesamaan dengan Blibli.com yang diharapkan dapat memudahkan proses sinergi. Berdasarkan pertimbangan inilah kami mantap untuk melakukan akuisisi,” jelas Kusumo tentang alasan mengakuisisi Tiket.com.
Catatan prestasi Tiket.com pun terhitung cemerlang. Saat ini, Tiket.com merupakan salah satu OTA yang memiliki inventaris terbesar untuk produk tiket, pesawat, hotel, kereta api, car rental serta tiket konser. Tiket.com juga bekerja sama dengan lebih dari 35 maskapai penerbangan internasional dan domestik, hingga bekerja sama dengan ribuan hotel domestik dan international.
Sementara itu, Blibli Travel yang baru saja dikembangkan akhir tahun lalu telah memiliki lebih dari 1.000 varian produk travel seperti tiket kereta api, voucher hotel, hingga tiket hiburan dan lifestyle. "Blibli.com sebagai eCommerce juga bermitra dengan pilihan bank terbanyak untuk program cicilan 0% dan juga menyediakan semua tipe pembayaran bagi konsumen. Dengan adanya akuisisi ini tentunya akan menjadikan Blibli.com sebagai sebuah group perusahaan eCommerce dengan pelayanan one-stop shop dan juga memberikan manfaat lebih bagi para pelanggan," yakin Kusumo.
Ditambahkan Gaery, proses akuisisi telah dilakukan dari 5 bulan lalu bersama dengan pihak Blibli.com. "Kami melihat akuisisi ini akan membuka peluang sangat besar bagi Tiket.com untuk bertumbuh secara eksponensial, baik dari rencana sinergi yang ada dan dari segi penetrasi pasar. Melihat potensi ke depannya dan banyaknya kesamaan dalam culture dan visi bisnis, kami sangat bersemangat untuk bergabung dalam keluarga Blibli.com,” tegasnya.
Pasca akuisisi, dikatakan Kusumo, Blibli.com optimis akan bertumbuh secara organik dan non-organik sebanyak 2,5 kali pada semester dua tahun ini. Selain itu, ia meyakini bahwa akuisisi ini dapat membawa Blibli.com sebagai salah satu pemain OTA terbesar dan menjadi The only eCommerce B2C di Indonesia yang pertama kali memiliki kanal bisnis OTA, yang di dalamnya memiliki variasi produk travel terlengkap.
Pada kesempatan itu, diumumkan juga CEO Tiket.com yang baru, yakni George Hendrata. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Chairman BMJ, perusahaan specialty kertas ketiga terbesar di dunia. Ia juga sekaligus menjabat sebagai Direktur Pengembangan/Diversifikasi Bisnis Djarum. George memulai karirnya di divisi paging Motorola di Florida, Amerika, dan kemudian divisi telepon seluler di Chicago, Amerika. George memiliki gelar Bachelor of Science dari Columbia University dan MBA dari Harvard Business School. Ia juga menjabat sebagai Presiden Harvard Alumni Club Indonesia.