PT Toyota Astra Motor (TAM) menargetkan produk terbarunya All New Kijang Innova mampu terjual 5.000 unit di tahap awal selama 3 bulan
Setelah diluncurkan pada 23 November 2015, PT Toyota Astra Motor (TAM) menargetkan produk terbarunya All New Kijang Innova mampu terjual 5.000 unit di tahap awal selama 3 bulan. Menurut Direktur Pemasaran TAM Rahmat Samulo, “dengan kondisi ekonomi saat ini target kami realistis,” katanya.
“Tahap awal kami targetkan 5.000 unit setelah peluncuran,” tegas Rahmat di Jakarta, Selasa (10/11/2015). Samulo mengatakan, 60 persen pemilik Kijang Innova merupakan pelanggan loyal yang terus mengikuti perkembangan produk legendaris Toyota tersebut.
Bahkan, tambahnya, beberapa pelanggan telah meninggalkan Kijang Innova versi sebelumnya di dealer untuk melakukan trade in atau tukar tambah dengan All New Innova. Menurut dia, Innova menguasai 80 persen pangsa pasar di kelasnya bersama Suzuki Panther dan Grand Livina.
Untuk tiga varian mulai dari tipe G, V dan Q (New Top Grade) yang berbahan bakar bensin dengan engine sekelas sedan berkapasitas mesin 2.0 L berteknologi VVT-i, TAM menargetkan penjualan mobil 4.000 unit per bulan. “Untuk tipe G, bedanya Rp5-10 juta lebih tinggi dari produk sebelumnya,” kata Samulo.
Sedangkan untuk line up berbahan bakar diesel, mobil ini menggunakan mesin diesel baru tipe GD berkapasitas 2.4 L, yang didukung teknologi VNT (Variable Nozzle Turbo) dan Intercooler yang kinerjanya teruji. Dengan transmisi otomatis terbaru enam speed, mobil ini akan menjadi MPV Medium pertama di Indonesia yang dilengkapi fitur petunjuk pola pengemudi (drive mode), yaitu Normal, Eco Mode dan Power Mode.
