MIX.co.id – Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR mengangkat Anne Gregory sebagai Adjunct Professor. Hal ini merupakan pencapaian luar biasa bagi LSPR memiliki salah satu professor humas terbaik kelas dunia untuk menjadi bagian dari keluarga LSPR.
Founder & CEO LSPR, Prita Kemal Gani, mengungkapkan bahwa Professor Anne Gregory adalah professor terbaik kelas dunia dalam kajian Public Relations, memiliki banyak riset dan mempublikasikan buku terkait Public Relations yang menjadi dasar dan pedoman Akademik LSPR.
“Pengangkatan Professor Anne Gregory sebagai Adjunct Professor di LSPR, tentunya ini sejalan dengan visi LSPR untuk selalu menjadi kampus yang terbaik di bidang kehumasan Indonesia, terbaik di ASEAN dan dunia,” ujar Prita dalam press conference inagurasi pengangkatan Profesor Anne Gregory yang digelar secara daring pada Selasa (8/3).
Professor Anne Gregory merupakan ahli kehumasan yang berkontribusi dan berpengaruh di tingkat dunia. Ia mempublikasikan lebih dari 100 book chapters, artikel jurnal dan scholar, dan juga berperan sebagai editor jurnal Communication Management.
Tahun lalu, dia berhasil mendapatkan penghargaan Atlas Award dari the Public Relations Society of America dan the Outstanding Achievement Award from the Canadian Public Relations Society.
Selain itu, beliau juga mendapatkan The Sir Stephen Tallents Medal from the CIPR, the Distinguished Pathfinder Award for Research from the US Institute for Public Relations and the Premio Internacional Award from the Portuguese Business Communication Association.
Sebagai Adjunct Professor, ia bertugas mempersiapkan program akademik LSPR menjadi standar global, serta menumbuhkan budaya penelitian yang kaya ke dalam Civitas Academica LSPR.
“Ini merupakan kesempatan yang berharga untuk saya dipilih menjadi Professor di LSPR, Indonesia. Saya memiliki kesempatan untuk berkontribusi lebih dengan LSPR untuk memajukan pendidikan,” tutur Anne Gregory.
“Dengan keahlian dan pengalaman Prof Gregory di bidang komunikasi korporat, kami optimis LSPR juga akan mengalami pendidikan dan prestasi berkelas dunia. Di era digital ini, industri humas memiliki potensi pertumbuhan,” kata Usman Kansong, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo, yang tampil sebagai keynote speech.
Sementara Ketua Umum Perhumas, Boy Kelana Soebroto, yang hadir sebagai pembicara menyatakan dukungannya atas penunjukkan Anne Gregory sebagai Adjunct Professor di LSPR.
“Kami sangat optimis dengan kompetensi Professor Anne dan LSPR dapat meningkatkan kompetensi kehumasan di berbagai aspek industri serta dapat membuka kesempatan asosiasi untuk memperluas global networking di bagian kehumasan,” ungkapnya. ()