MIX.co.id - ASUS Indonesia meluncurkan tiga perangkat komersial terbaru yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan sektor pemerintahan dan BUMN. Ketiga lini Expert Series tersebut -- ExpertBook BG1409CVA, ExpertCenter DG500MER, dan ExpertCenter AiO EG3408WVA. dikomunikasikan memiliki keunggulan utama terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40% dan fitur keamanan kelas enterprise. Produk-produk itu dirakit di fasilitas PT Sat Nusapersada Tbk, yang berada di Batam, Kepulauan Riau.
Langkah strategis ini menegaskan pendekatan ASUS dalam menggarap pasar B2B melalui jalur institusional yang memiliki standar pengadaan ketat, termasuk persyaratan TKDN sesuai regulasi nasional.
Yulianto Hasan, Director of Commercial Products ASUS Indonesia memaparkan, segmen B2B — khususnya pemerintahan dan BUMN — menjadi fokus utama dalam roadmap ekspansi ASUS tahun ini.
"Kebutuhan akan perangkat komputasi yang aman, tangguh, dan efisien terus meningkat di sektor publik. Oleh karenanya, ASUS tidak hanya menawarkan spesifikasi tinggi, tetapi juga menjamin TKDN dan dukungan layanan purna jual menyeluruh," ujarnya.
Terkait strategi tersebut, ASUS juga menyiapkan berbagai skema kerja sama, termasuk penyediaan massal, pemeliharaan jangka panjang, hingga dukungan manajemen IT terpusat melalui platform ASUS Control Center. Hal ini ditujukan untuk menjawab kebutuhan institusi yang memerlukan infrastruktur teknologi berskala besar, andal, dan berkesinambungan.
Fitur Cerdas untuk Dukung Operasional Pemerintah Lebih Efisien
Fitur-fitur cerdas yang ditanamkan pada ketiga perangkat baru tersebut dirancang untuk menunjang kerja operasional pemerintahan agar lebih efisien. Masing-masing produk memiliki spesifikasi istimewa untuk menjawab berbagai kebutuhan penggunaan di lingkungan pemerintah.
Untuk pegawai lapangan dengan mobilitas tinggi, ASUS menyediakan produk ExpertBook BG1409CVA. Laptop berbobot 1,4 kg ini memiliki daya tahan standar militer dengan teknologi prosesor Intel® Core generasi ke-13.
Untuk pengolahan data skala besar, ASUS menawarkan ExpertCenter DG500MER, desktop high-performance dengan kapasitor solid 100%, RAM hingga 64GB, dengan sistem keamanan enterprise-grade.
Sementara untuk pelayanan publik dan administrasi, ASUS menyediakan ExpertCenter AiO EG3408WVA. PC all-in-one berlayar IPS 23,8 inci Full HD ini memiliki konektivitas lengkap dan desain yang hemat ruang.
ASUS menawarkan ketiga produk tersebut sebagai solusi strategis untuk menjawab tantangan efisiensi, keamanan, dan keberlanjutan dalam digitalisasi instansi pemerintah dan BUMN. Khusus untuk sektor publik ini, ASUS menawarkan paket lengkap dengan garansi hingga 3 tahun, layanan after-sales di lebih dari 140 titik di Indonesia, serta perlindungan bagi kerusakan yang tidak disengaja.
Dengan pencapaian TKDN di atas 40%, ASUS memperlihatkan keseriusannya dalam mendukung program pemerintah terkait substitusi impor dan peningkatan daya saing industri lokal. “Kami percaya produksi dalam negeri adalah kunci. Lewat fasilitas perakitan di Batam, ASUS ingin berkontribusi pada terciptanya ekosistem teknologi nasional yang mandiri dan kompetitif secara global,” tambah Yulianto.
Langkah ini sekaligus dimaksudkan untuk memperkuat posisi ASUS sebagai pemain utama di pasar laptop Indonesia yang selama satu dekade terakhir mendominasi penguasaan pasar di atas 40%. Dengan strategi perluasan ke sektor B2B melalui jalur pemerintahan dan BUMN, ASUS menyiapkan fondasi untuk mempertahankan kepemimpinan pasar mereka sekaligus mendukung transformasi digital nasional.
(PENULIS & PELUPUT: BINTARI)
