Demi meningkatkan transaksi non tunai di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Pertamina menggelar program consumer promo bertajuk “Pertamina Fuel Lucky Swipe”. Program yang digelar dalam dua periode tersebut—periode pertama pada Januari hingga Juni 2017 serta periode kedua pada Juli hingga November 2017—diharapkan dapat meningkatkan transaksi non tunai di SPBU Pertamina hingga 10% di penutup tahun ini.
Langkah Pertamina mendorong pelanggan untuk melakukan transaksi non tunai cukup dimaklumi. Mengingat, di SPBU Pertamina, dari total konsumsi gesolin secara nasional yang per harinya mencapai 80 juta liter, transaksi non tunai masih di bawah 5%. Oleh karena itu, Pertamina merasa perlu melakukan edukasi gerakan non tunai kepada pelanggannya. Salah satunya, lewat program “Pertamina Fuel Lucky Swipe” di tahun 2017 ini.
Dikatakan Jumali, Vice President Retail Fuel Marketing Pertamina, Program “Pertamina Fuel Lucky Swipe” merupakan wujud dari komitmen Pertamina untuk menciptakan cashless society yang sesuai dengan program pemerintah Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). “Pada program ini, Pertamina menggandeng tiga mitra perbankan yang juga berasal dari BUMN, yakni BNI, BRI, dan Mandiri,” ujarnya.
Program “Pertamina Fuel Lucky Swipe” dibagi dalam dua periode, yakni periode pertama pada Januari hingga Juni 2017 serta periode kedua pada Juli hingga November 2017. Melalui program ini, konsumen diajak untuk melakukan transaksi non tunai atau membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax, Pertilite, Dex Series di gerai SPBU Pertamina dengan menggunakan kartu debit atau kartu kredit dari tiga bank, BRI, BNI, atau Mandiri.
Bagi mereka yang telah bertransaksi non tunai, maka berkesempatan untuk mengikuti undian guna memenangkan berbagai hadiah menarik sekaligus bebas dari biaya apapun (no surchage). Aneka hadiah yang diundi pada periode pertama berupa 3 unit mobil Toyota Sienta tipe G CVT plus gratis BBM setahun, 9 unit motor Yamaha N-Max plus gratis BBM selama setahun, 21 pemenang gratis BBM, 15 unit ponsel iPhone 7. Istimewanya, seluruh pajak undian ditanggung oleh Pertamina.
“Setiap pembelian Pertamax, Pertilite, atau Dex Series sebesar Rp 100 ribu dengan menggunakan kartu kredit atau kartu debit dari BRI, BNI, atau Mandiri, pelanggan akan mendapatkan satu poin undian. Minimal poin yang akan diikutkan dalam undian sebanyak 5 poin per bulannya. Selanjutnya, pelanggan tinggal mengirim bukti stuk non tunai itu lewat website www.pertamaxluckyswipe.com. Tentu saja, pelanggan harus melakukan registrasi terlebih dulu,” paparnya di sela-sela pengundian program Pertamina Fuel Lucky Swipe periode pertama, pada hari ini (11/7), di Jakarta.
Hasilnya? Data Pertamina menunjukkan bahwa pada Februari 2017, pelanggan yang mengirimkan bukti transaksi terkait program tersebut mencapai 11.056. Selanjutnya, pada Maret 2017, jumlahnya melonjak menjadi 27.104. Pada April 2017, jumlahnya kembali naik menjadi 30.046 bukti transaksi. Pada Mei 2017, angkanya menjadi 40.249.
“Dengan hasil positif yang kami peroleh pada periode pertama ini, maka kami optimis bahwa transaksi non tunai para pelanggan setia Pertamina akan melonjak lebih banyak lagi di periode kedua 2017. Dengan demikian, target kami untuk meningkatkan transaksi non tunai di SPBU Pertamina dari 3% menjadi 10% lebih di akhir tahun ini dapat tercapai,” ungkap Jumali, yang menyebutkan bahwa pengundian program Pertamina Fuel Lucky Swipe periode kedua akan dilakukan pada Desember 2017.
