MIX.co.id - SiCepat Ekspres resmi berpartisipasi pada pameran UMKM "Digitalk Fest 2023" yang diselenggarakan oleh Bataknese Professionals Association, di Ritz Carlton, Jakarta Selatan, pada pertengahan September ini (13/9).
Diungkapkan CEO SiCepat Ekspres Adam Jaya Putra, SiCepat Ekspres sebagai penyedia jasa layanan pengiriman konsisten mendukung penuh misi pemerintah dalam rangka memajukan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) untuk migrasi ke ekosistem digital. Sebab, digitalisasi UMKM yang tengah digalakkan oleh pemerintah ini menjadi salah satu faktor pendorong yang signifikan bagi berkembangnya bisnis SiCepat yang telah beroperasi sejak tahun 2014.
“Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, kontribusi UMKM mencapai 99% dari seluruh unit usaha, kontribusi terhadap PDB sebesar 60,5%, dan mampu menyerap tenaga kerja 96,9%. Dengan UMKM yang akan terus go digital, maka bisa kita bayangkan betapa besarnya dampak UMKM bagi PDB Indonesia kedepannya," papar Adam.
Lebih jauh ia menjekaskan, digitalisasi ini sangat membawa dampak positif bukan hanya untuk rekan-rekan UMKM, tapi juga bagi SiCepat sebagai penyedia layanan pengiriman. Hal ini terbukti secara bisnis, SiCepat mengalami peningkatan hingga delapan belas kali lipat di tahun 2018 sampai 2021. "Oleh karena itu, kami ingin rantai kontribusi positif ini terus berjalan dengan baik di mana SiCepat dan para pelaku UMKM saling mendukung satu sama lain," harapnya.
Untuk itu, SiCepat Ekspres konsisten memberikan dukungan kepada UMKM melalui berbagai program edukasi, apresiasi, hingga akselerasi demi mendukung pengembangan para pelaku usaha melalui adanya program UMKM Sanubari (Siap Bangkit Untuk Negeri) yang telah berjalan sejak tahun 2022 lalu. Program ini telah merangkul lebih dari 4.000 orang dan dukungan berupa dana usaha serta perlengkapan produksi dan promosi senilai lebih dari Rp 100 juta bagi pelaku usaha UMKM.
‘’Lewat program Sanubari ini, kami memberikan pelatihan-pelatihan dasar bagi pelaku usaha memulai bisnis di era digital. Mulai dari ilmu dasar fundamental, marketing, iklan digital, sampai mereka bisa menjalankan bisnis secara autonomous dengan menggunakan ekosistem yang kami berikan. Bahkan, melalui loyalty program, kami memberikan secara gratis di antaranya layanan foto dan video produk agar UMKM yang bergabung dengan SiCepat dapat lebih kompetitif tanpa harus mengeluarkan biaya produksi yang mahal," tutup Adam.