Categories: News Trend

Bekraf Luncurkan Buku Panduan untuk Para Wirausahawan

Pemerintah Indonesia tengah bergiat menggeliatkan ekonomi kreatif di Tanah Air lewat para entrepreneur atau wirausahawan. Sejatinya, munculnya pelaku wirausaha baru dapat memberikan energi bagi pertumbuhan ekonomi, mulai dari terbukanya akses lapangan kerja baru, meningkatnya daya saing pasar, dan tentunya memberi kesempatan bagi produk lokal untuk tumbuh.

Dan, akses terhadap informasi menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan tumbuhnya usaha-usaha baru tersebut. Diperlukan sebuah sinergi dari berbagai pihak untuk membentuk ekosistem yang mampu mendorong para calon wirausaha untuk memulai usaha mereka.

Oleh karena itu, melalui Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), pemerintah memutuskan untuk meluncurkan buku panduan pendirian usaha bagi calon wirausahawan yang ingin memulai sekaligus mengembangkan usaha ekonomi kreatif.

Buku yang diluncurkan pada akhir Juli ini menampilkan sembilan judul panduan berdasarkan bidang usahanya, antara lain kriya batik, fashion muslim, kuliner soto, game digital, dan pengembangan aplikasi digital.

Buku panduan tersebut merupakan hasil kerja sama antara Bekraf dengan Universitas Sebelas Maret (UNS), yang notabene sudah sejak lama memberikan perhatian dalam pengembangan kewirausahaan. Buku panduan persembahan Bekraf dan UNS tersebut disusun berdasarkan hasil studi sekaligus Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) dengan melibatkan para akademisi, pakar, dan pelaku yang selama ini sudah banyak bergelut dalam usaha ekonomi kreatif.

“Melalui buku panduan ini, Bekraf mengharapkan masyarakat dapat memiliki kemudahan dalam mengakses informasi yang dibutuhkan, khususnya seputar pendirian usaha bidang ekonomi kreatif,” ujar Ricky Pesik, Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif.

Lebih lanjut ia menjelaskan, Bekraf tidak hanya menyediakan buku panduan dalam bentuk cetak, tetapi juga dalam format buku elektronik atau e-book. “Dengan e-book ini, diharapkan akan semakin banyak masyarakat yang dapat mengakses buku panduan ini dimanapun dan kapanpun,” harap Ricky.

Pada saat peluncuran buku tersebut di Jakarta, sebanyak 600 Buku Panduan Pendirian Usaha Bidang Ekonomi Kreatif dibagikan secara gratis. Sementara itu, lanjut Ricky, format e-book, sudah dapat diakses melalui www.bekraf.go.id.

Dwi Wulandari

Recent Posts

J&T Express akan Kembali Menggelar “J&T Connect Run 2024”

MIX.co.id - Tahun 2024 J&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global, kembali menggelar J&T Connect Run.…

5 hours ago

Intip Keberhasilan EF Kids & Teens Jalankan Program Pelatihan Bahasa Inggris di Daerah Wisata

MIX.co.id - EF Kids & Teens Indonesia baru saja merampungkan progam Pelatihan Bahasa Inggris untuk…

6 hours ago

Kolaborasi Jadi Kunci Kepengurusan Perbasi Periode 2022-2026 dalam Mengukir Prestasi

MIX.co.id - Sejak dilantik, masa kepengurusan Perbasi (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia) Jakarta periode 2022-2026,…

9 hours ago

Soroti Tren Industri Manufaktur, PLN Icon Plus Gelar FGD Transformation Festival

MIX.co.id - Sejak berdiri pada 3 Oktober 2000 lalu hingga kini, PT Indonesia Comnets Plus…

9 hours ago

Fakultas Komunikasi LSPR Gelar FGD untuk Pemutakhiran Kurikulum

MIX.co.id - Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pemutakhiran Kurikulum…

10 hours ago

Selly Adriatika Dorong Perempuan Indonesia untuk Selalu Powerful

MIX.co.id - Lebih dari dua dekade (20 tahun) berkarir di perbankan dengan berbagai posisi, akhirnya…

10 hours ago