Belanja Iklan Q3 2018 Capai Rp 39 Triliun, Siapa Kontributor Terbesar?

Sepanjang tiga kuartal tahun ini, Januari-September 2018, pertumbuhan belanja iklan di Tanah Air masih menunjukkan tren positif. Merujuk data Nielsen, pertumbuhannya mencapai 5% dengan total belanja yang mencapai Rp 114,4 triliun. Sementara itu, pada kuartal ketiga (Q3) 2018, total belanja mencapai Rp 39 triliun dengan pertumbuhan yang masih mencapai 4% jika dibandingkan periode yang sama tahun 2017.

Di tahun politik seperti sekarang, kategori Pemerintahan dan Politik menjadi penyumbang belanja iklan terbesar di sepanjang Q3 2018. Total belanja iklan pada kategori tersebut menyentuh Rp 2,9 triliun atau tumbuh 40%. Selanjutnya, diikuti oleh kategori Layanan Online yang tumbuh 45 persen dengan total belanja iklan yang mencapai Rp 2,4 triliun. Di urutan ketiga, ada kategori Perawatan Rambut dengan belanja iklan sebesar Rp 2,1 triliun.

Berikutnya, kategori Rokok Kretek menempati peringkat keempat dengan belanja iklan mencapai Rp 1,6 triliun atau tumbuh 8%. Di posisi kelima, ada kategori Perawatan Wajah dengan total belanja iklan Rp 1,5 triliun, atau tumbuh tipis 0,2%.

Pada periode Q3 2018, ada dua kategori yang mengalami penurunan pertumbuhan belanja iklan. Kedua kategori itu adalah perawatan rambut dan telekomunikasi. Di periode itu, kategori perawatan rambut tiin 6% denfan total belanja iklan sebesar Rp 2,1 triliun. Sementara itu, kategori telekomunikasi turun lebih jauh lagi, yakni minus 28% dengan total belanja iklan yang hanya Rp 1 triliun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)