Masih tingginya kasus terinfeksi Covid-19 di Indonesia telah mendorong Bintaro Jaya High Rise (BJHR), brand gabungan condominium milik PT Jaya Real Property Tbk., menggelar kampanye edukasi kepada masyarakat, dengan menggelar program bincang virtual pada hari ini (3/7), di Jakarta.
Pada kesempatan itu, BJHR menggandeng Financial Planner dari ZAP Finance Prita Ghozie dan figur pasangan muda sukes di Tanah Air Ayudia C dan Ditto Percussion, untuk dapat memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya manajemen keuangan di masa pandemi.
Prita Ghozie, CEO & Principal Consultant @zapfinance, menegaskan, “Masa pandemi ini menjadi pengingat bagi masyarakat bahwa sangat diperlukan adanya sikap kritis dan bijaksana dalam perencanaan pembiayaan, karena akan ada tragedi yang akan berdampak pada perekonomian yang tidak diduga, sehingga kita harus selalu siap secara finansial.”
Pada bincang virtual ini, Prita juga membahas tentang pembiayaan yang wajar untuk melangsungkan pesta resepsi pernikahan. “Mungkin pandemi ini justru menjadi momen untuk kita semua berefleksi bahwa sebenarnya perencanaan resepsi pernikahan tidak perlu memakan biaya besar, apalagi sampai berhutang hanya untuk pesta satu hari, ini yang harus diperhatikan dengan baik,” ucapnya.
Menurutnya, sebuah pesta pernikahan dikatakan pemborosan ketika setelah menikah tidak ada dana darurat, jumlah biayanya sudah melebihi bujet yang sudah dikumpulkan sebelumnya, bahkan sampai berutang. Akibatnya, keuangan saat memulai pernikahan menjadi berantakan.
Solusinya tentu saja sadar dengan kemampuan diri sendiri. Ia mengedukasi audiensnya melalui platform Instagram dan YouTube terutama untuk pasangan muda, agar mengatur biaya pernikahan sehingga bisa mencapai berbagai tujuan keuangan di masa depan. "Dana darurat, dana rumah, dan dana investasi untuk masa depan adalah tiga hal utama," ujarnya.
Investasi menjadi salah satu pilihan bijaksana yang bisa dilakukan untuk mengalokasikan dana resepsi pernikahan. "Pernikahan bisa dilakukan dengan akad sederhana saja dihadiri keluarga, kemudian dana pesta-nya, bisa dialokasikan ke investasi, seperti properti misalnya," saran Prita.
Dikatakan Arum Prasasti General Manager Bintaro Jaya High Rise, ternyata, masa pandemi ini justru menjadi momen emas untuk membeli properti, karena harganya yang cenderung stagnan karena adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi. “Biasanya, memasuki semester 2, harga properti sudah melonjak jauh, tapi karena pandemi harga cenderung stabil, selain itu, banyak promosi yang diberikan oleh developer dan juga bank,” ucapnya.
Sejatinya, momen pandemi ini menjadi momen terbaik untuk berinvestasi di properti, karena masa perlambatan pertumbuhan ekonomi ini tidak akan lama. Apalagi, di masa pandemi yang yang dampaknya sampai ada pembatasan perkumpulan skala besar. "Artinya, ini menjadi alasan kuat untuk kita tidak melangsungkan pesta resepsi, tapi langsung mengalokasikannya menjadi properti atau hunian yang bisa ditinggali sendiri atau bahkan disewakan," tutur Arum.
Apartemen Emerald Bintaro, Bintaro Plaza Residences, The Accent, Silk Town, dan CORE Cipete merupakan produk dari BJHR. "Di tengah pandemi ini, BJHR memiliki penawaran spesial khusus untuk konsumen, di antaranya adalah subsidi DP, angsuran mulai dari 1 jutaan, free service charge, free furnished, diskon sampai 20%, hingga cash keras angsur 20 tahun," pungkasnya.