Meski belakangan bisnis penjualan langsung atau direct selling di Tanah Air tampak meredup, siapa sangka ternyata nilai bisnisnya masih terhitung seksi. Merujuk data Euro Monitor, tahun 2010 nilai bisnis penjualan langsung menembus angka Rp 14 triliun. Adapun rata-rata pertumbuhan tiap tahunnya mencapai 7-8%. Dari angka tersebut, 60%-nya berasal dari produk kesehatan dan 15%-nya dikontribusi oleh produk kecantikan. Sisanya, datang dari produk suplemen lainnya.
Menimbang peluang yang sangat menjanjikan itu, maka SOHO Group lewat PT Universal Health Network kembali melakukan penetrasi pasar di bisnis direct selling. Yakni, lewat peluncuran dua produk kecanitkan barunya, U-Claire Synergy Eye Treatment dan U-Claire Rejuvenating Cream pada pertengahan Maret ini (14/3).
Dijelaskan General Manager PT Universal Network Charles Suhada, alasan SOHO merambah bisnis direct selling kecantikan karena pasar produk kecantikan sedang tumbuh pesat tiap tahunnya. “Alasan lainnya, tidak semua produk bisa dijual lewat jalur OTC (Over the Counter). Sebab, ada beberapa produk khusus yang membutuhkan penjelasan tambahan. Alasan terakhir adalah masih banyaknya orang Indonesia yang membutuhkan penghasilan lewat bisnis penjualan langsung,” papar
Charles.
Sebagai pemain anyar di indsutri direct selling, SOHO sanggup menghimpun 10 ribu anggota member UniHealth hingga akhir tahun 2012 lalu. Dari 10 ribu member itu, 60-70%-nya tergolong member aktif.
Dengan dihadirkanya dua produk kecantikan baru tersebut, Charles mematok penambahan jumlah anggota bisa mencapai 15 ribu member sampai akhir tahun 2013. “Target kami di tahun 2014 nanti, kontribusi produk skin care terhadap total pendapatan UniHealth bisa mencapai 25-30%,” Charles berharap.