BAGAIMANA MENYEIMBANGAKAN FAMILY DAN PROFESSIONAL BUSINESS DALAM BISNIS KELUARGA?

Bisnis keluarga tak lagi hanya soal warisan. Dengan profesionalisme, bisnis keluarga mampu bertahan, bersaing, dan tumbuh secara global, menjembatani nilai-nilai tradisional dengan tuntutan modern yang kompleks.

.

.

Godrej adalah salah satu bisnis keluarga terbesar di India, yang didirikan pada tahun 1897. Grup ini memiliki diversifikasi bisnis yang luas, mulai dari properti hingga produk konsumen. Di bawah kepemimpinan Adi Godrej, Godrej Group berhasil mentransformasi bisnis keluarga menjadi organisasi yang sangat profesional.

Transformasi ini menunjukkan bagaimana bisnis keluarga dapat tetap relevan di tengah persaingan global dengan menerapkan prinsip profesionalisme​.

Di Godrej, hanya anggota keluarga yang memiliki kualifikasi profesional yang diizinkan bergabung dalam bisnis. Mereka harus memenuhi syarat seperti seorang trainee manajemen pada umumnya. Posisi puncak dalam perusahaan diisi oleh para profesional non-keluarga untuk menjaga standar operasional yang tinggi.

Anggota keluarga yang ingin terlibat harus memulai dari posisi yang lebih rendah untuk membangun kompetensi dan kredibilitas mereka. Proses ini memastikan tidak ada bias keluarga dalam manajemen, dan setiap keputusan didasarkan pada meritokrasi​.

Selain itu, Godrej menggunakan alat modern seperti 360-degree feedback untuk mengevaluasi kinerja, baik bagi anggota keluarga maupun manajer profesional. Alat ini memungkinkan evaluasi anonim dari atasan, bawahan, dan rekan kerja, sehingga memberikan umpan balik yang obyektif.

Langkah ini memastikan anggota keluarga tidak hanya mendapatkan posisi karena hubungan darah tetapi karena kompetensi mereka​.

Pentingnya profesionalisme juga terlihat dalam cara Godrej menangani konflik antara tujuan bisnis dan kepentingan individu. Ketika ada anggota keluarga yang tidak ingin bergabung, mereka tetap dihormati sebagai pemegang saham.

Hal ini memberikan ruang bagi anggota keluarga yang bergabung untuk fokus pada profesionalisme tanpa tekanan dari pihak lain. Kebijakan ini memastikan harmoni dalam keluarga sekaligus menjaga efisiensi operasional bisnis​.

Konsep Family Business = Professional Business juga tercermin dalam praktik rotasi peran yang diterapkan di grup bisnis lain seperti Murugappa Group. Menurut M.V. Subbiah, anggota keluarga diajak untuk bekerja di berbagai divisi, mulai dari pemasaran hingga keuangan.

Mereka juga ditempatkan di perusahaan kecil sebelum akhirnya mengambil peran strategis di perusahaan besar. Pendekatan ini tidak hanya melatih mereka secara menyeluruh, tetapi juga membangun kredibilitas di mata profesional non-keluarga​.

Godrej dan Murugappa menunjukkan bahwa profesionalisme adalah kunci untuk keberlanjutan bisnis keluarga. Dengan mengintegrasikan struktur formal, evaluasi obyektif, dan meritokrasi, bisnis keluarga tidak hanya dapat bertahan tetapi juga berkembang di tengah persaingan global.

Profesionalisme menjembatani tradisi keluarga dengan tuntutan modern, menciptakan bisnis yang mampu menghadapi tantangan masa depan tanpa kehilangan nilai-nilai intinya.

Daftar Pustaka
Chandak, N. (2018, Mar 29). Family Business = Professional Business : A professional approach defines successful family businesses. The Economic Times (Online). https://www.proquest.com/newspapers/family-business-professional-awards/docview/2735368532/se-2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)