Untuk pertama kalinya, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. mengangkat seorang millennial pada jajaran direksinya. Adalah Ario Bimo, 38 tahun, resmi ditetapkan menjadi Direktur Keuangan BNI yang baru. Pengangkatan Ario dilakukan pada saat RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) yang digelar hari ini (30/8), di Jakarta.
Sebelum menjabat sebagai Direktur Perseroan BNI, Bimo pernah menjabat General Manager BNI Cabang Tokyo (2018-2019) dan Wakil Pemimpin Divisi BUMN & Institusi Pemerintah (BIN) BNI (2018). Ia juga tercatat sebagai peraih gelar Master of Engineering Management dari University of Technology Sydney.
Pria penggemar olahraga basket ini terhitung berkinerja cemerlang di setiap posisi yang sempat diembannya. Contohnya, saat diberi tanggung jawab menangani BNI Cabang Tokyo, ayah dua anak ini sukses meningkatkan aset BNI menjadi US$ 868 juta (pada 28 Agustus 2019) dari sebelumnya hanya US$ 598 juta (pada 31 Desember 2017). Selain itu, Ario juga berhasil meningkatkan license BNI Osaka, sehingga nasabah dapat membuka tabungan di sana.
Keputusan dipilihnya millennial dalam jajaran direksi BNI, karena tantangan yang dihadapi industri perbankan yang cenderung semakin meningkat pada era digital. Dengan demikian, dibutuhkan energi dan kecepatan yang kian tinggi, terutama dalam pengambilan keputusan. Untuk itu, kebutuhan akan tenaga-tenaga muda semakin mengemuka demi memenuhi tantangan tersebut.