BOSNET NGE Hadir untuk Wujudkan Digitalisasi Industri FMCG

MIX.co.id – PT BOSNET Distribution Indonesia, anak perusahan Telkom Indonesia, memperkenalkan BOSNET Next Generation Ecosystem (BOSNET NGE), yakni platform yang dapat menghubungkan semua stakeholder dari industri Fast Moving Consumer Good (FMCG) agar dapat memiliki proses distribusi logistik yang terintegrasi.

Selain itu, BOSNET NGE dapat memberdayakan para pelaku industri FMCG untuk dapat menjalankan bisnis lebih efektif dan efisien.

Founder BOSNET, Ari Royce Hidayat, mengungkapkan channelonline order di FMCG berkembang secara pesat selama lima tahun terakhir. Perusahaan yang tidak mengadopsi channel ini akan tertinggal.

Sementara industri FMCG menghadapi tantangan besar dari sisi logistik karena biaya untuk memenuhi online order tersebut naik 4 hingga 6 kali lipat.

“Inilah alasan BOSNET Next Generation Ecosystem diciptakan, yang memungkinkan prinsipal FMCG menggandakan order mereka dengan biaya yang berkurang setengahnya serta menambah keberadaan area logistik hanya dengan satu klik,” papar Ari dalam acara peluncuran yang digelar pada Rabu (22/6), di Jakarta.

BOSNET, yang terpilih sebagai Microsoft Indonesia Independent Software Vendor Partner of the Year pada tahun 2021, menciptakan layanan sharing logistic ke prinsipal FMCG dengan memungkinkan terhubungnya keseluruhan proses logistik dan distribusi—mulai dari order, cashless payment, hingga kemampuan untuk melakukan paylater.

Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2012, platform ini telah digunakan oleh lebih dari 30 prinsipal FMCG dengan lebih dari 1.200 distributor dan grosir dengan transaksi mencapai Rp 100 triliun.

Dari sisi teknologi, platform BOSNET NGE menggunakan Microsoft Azure sebagai infrastruktur utama yang dapat melakukan autoscale, mengikuti dinamika kondisi industri FMCG dengan deployment yang mudah.

“Para prinsipal FMCG di platform ini akan mendapatkan manfaat untuk channel pemasaran yang baru, dapat membidik market yang tepat dan jelas, memenuhi kebutuhan pelanggan online order dengan biaya logistik yang paling kompetitif,” timpal Dicky Anfiadi, CEO PT BOSNET Distribution Indonesia. ()