1. Kinerja yang cukup memuaskan BTN. Pekerja menyelesaikan pembangunan perumahan Sentraland di kawasan Parung Panjang, Bogor (16/02). Pertumbuhan kredit Bank BTN menegaskan bahwa sektor perumahan terbukti cukup tangguh dalam melewati masa krisis ekonomi akibat pandemi. Sepanjang tahun 2021, bank bersandi BBTN ini tercatat membukukan kenaikan laba bersih sebesar 48,3% menjadi Rp 2,37 triliun dibandingkan dengan tahun 2020 yang sebesar Rp 1,6 triliun. Kenaikan laba bersih Bank BTN ini ditopang oleh penyaluran kredit yang tumbuh 5,66%, dari Rp 260,11 triliun pada tahun 2020 menjadi Rp 274,83 triliun pada tahun 2021.
2. Masyarakat tampak antusias akan rumah di masa pandemi. Keluarga muda calon pembeli menerima penjelasan dari seorang marketing perumahan Sentraland di kawasan Parung Panjang, Bogor (16/2). Sepanjang 2021 lalu, BTN mencanangkan selama lima tahun, 2021 - 2025, akan membiayai satu juta unit rumah atau rata-rata 200.000 unit rumah per tahun.
3. Rumah dan lingkungan yang layak. Anak-anak bersepeda dan bermain dengan riang gembira di kawasan perumahan Sentraland Parung Panjang, Bogor (16/2). Untuk mendorong pembiayaan rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), pada 2022, Bank BTN menyiapkan hampir 4.000 jaringan kantor dan 11.000 sumber daya manusia yang tersebar di seluruh Indonesia.