Buktikan Produk AC-nya Rendah Konsumsi Listrik Harian, Ini yang Dilakukan LG

MIX.co.id - LG Electronics Indonesia berhasil membuktikan kemampuan perangkat air conditioner (AC) dalam beroperasi dengan hemat energi. Hal itu dibuktikan dengan pengujian yang dilakukan oleh Unit Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UP2M DTE FTUI) terhadap konsumsi listrik AC LG DUALCOOL New Eco.

Dalam pengujian yang dipimpin langsung oleh Dr.-Ing. Budi Sudiarto, S.T., M.T. selaku Kepala UP2M DTE FTUI, AC kategori inverter yang menjadi keluaran LG di tahun ini terbukti memiliki konsumsi listrik harian dalam kisaran 1.04kWha untuk model dengan kapasitas pendinginan 1/2PK. Dengan tarif listrik yang berlaku saat ini, konsumsi listrik tersebut sebanding dengan biaya sebesar Rp 1.500.

“Kami sangat senang dan menyambut baik langkah LG untuk melakukan pengujian ini. Sebagai merek yang telah dikenal masyarakat luas, pengujian ini justru menjadi contoh baik bagian bentuk upaya tanggung jawab industri untuk memberikan informasi yang sebenarnya pada masyarakat,” ujar Budi.

Langkah itu menurutnya terkait dengan semakin maraknya pemasaran berbagai perangkat elektronik, termasuk AC, dengan membawa jargon hemat energi. “Seiring dengan gerakan hemat energi yang terus digaungkan pemerintah, sebuah pengujian dari lembaga independen diperlukan untuk menghindari klaim sepihak yang justru membingungkan masyarakat,” lanjut Budi, yang juga memimpin langsung pengujian.

Ditegaskan Mike Kim, Product Director of Air Solution at LG Electronics Indonesia, hal itu pula yang menjadi latar belakang LG melakukan pengujian di UI. Selain independensi yang terjaga, pengujian melalui lembaga pendidikan dengan reputasi tinggi yang dimiliki UI dianggap bakal memberikan tingkat kepercayaan lebih pada hasilnya. “LG membangun reputasi diatas inovasi dan pengembangan teknologi. Bukan hanya klaim di atas kertas, namun dapat dibuktikan lewat hasil pengujian dari lembaga independen yang jelas,” ucapnya.

Terkait detail pengujian, untuk mendapatkan perhitungan konsumsi energi harian yang benar-benar menggambarkan penggunaan masyarakat, pengujian dilakukan dalam rentang sepanjang satu bulan. Sepanjang masa tersebut, tim penguji melakukan serangkaian skenario dan pemantauan pada AC yang diletakkan pada ruang khusus dengan dimensi 7,75 meter persegi yang beroperasi 8 jam per hari.

Selanjutnya, terkait hasil uji konsumsi energi harian yang rendah pada AC LG DUALCOOL New Eco, dikatakan Abhinyano, Head of Product Marketing Air Solution at LG Electronics Indonesia, hal itu tak lepas dari fitur Watt Control yang dimiliki LG. Mengaktifkan fitur ini membuat pengguna dapat memilih empat opsi pengaturan konsumsi daya listrik AC. Mulai dari 100%, 80%, 60% dan dengan yang terendah mencapai 40% kebutuhan konsumsi listrik normalnya. “Fitur pengaturan daya listrik ini memberikan kenyamanan pengguna, karena memungkinkannya untuk lebih menghemat listrik sesuai kebutuhan dengan tanpa mengorbankan kenyamanan pengguna,” tandasnya.

Sebagai varian pembaru dari generasi sebelumnya, AC inverter LG ini dibuat dengan perhatian pada kenyamanan dan dukungan kesehatan bagi penggunanya. Menyertai kenyamanan dari kemampuannya beroperasi dengan hemat energi, inovasi LG pada perangkat motor dan kompresor seri AC LG New Eco ini membuatnya memiliki tingkat kebisingan hanya mencapai 18 decibel. Sebagai pembanding, tingkat kebisingan ini terhitung hanya separuh dari tingkat kebisingan sebuah ruang perpustakaan dalam kondisi tenang yang memiliki tingkat kebisingan rata-rata setinggi 36 decibel.

AC LG ini juga dirancang punya kemampuan tinggi dalam mendukung penjagaan kesehatan penggunanya. Salah satunya melalui kelengkapan pre-filter yang bertugas menjebak partikel debu besar yang dapat dengan mudah dilepas pasang untuk pembersihan mandiri.

Sementara pada bagian lain, terdapat fitur Auto Cleaning menjadi inovasi LG yang yang dapat melakukan pembersihan secara otomatis, yang bekerja dengan cara mengeringkan embun yang terdapat di dalam unit AC LG New Eco. Selain menjaga performa kinerja, pengeringan embun ini memiliki manfaat untuk mencegah kemungkinan tumbuhnya jamur dan bakteri yang berpotensi mengganggu kesehatan pengguna saat tercampur bersama dalam sirkulasi udara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)