Belanja iklan radio yang mencapai Rp 811,8 juta pada semester pertama 2017 dengan rata-rata per bulannya yang menyentuh lebih dari Rp 100 juta, rupanya dikontribusi sangat signifikan oleh tiga perusahaan petroleum & oil (minyak).
Ketiga perusahaan minyak tersebut adalah Shell dengan belanja iklan radio mencapai Rp 20 miliar atau tumbuh 68%, Castrol Rp 10,5 miliar atau naik 32%, dan Pertamina senilai Rp 10,2 miliar atau naik 6%.
Belanja iklan Shell di radio, masih menurut catatan Nielsen, jauh lebih tinggi dibandingkan iklan di TV yang hanya Rp 1,3 miliar, iklan di koran Rp 3,6 miliar, dan iklan di majalah Rp 4,4 miliar. Sementara Castrol, iklan paling tinggi masih jatuh pada TV yang mencapai Rp 22,3 miliar. Adapaun iklan koran Castrol hanya Rp 0,1 miliar. Demikian juga dengan Pertamina, yang masih menganggarkan iklan TV sebagai yang tertinggi yakni Rp 119,3 miliar, iklan koran Rp 46,6 miliar, dan iklan majalah Rp 3,3 miliar.
Sementara itu, pembelanja iklan tertinggi pertama di radio jatuh pada Wings Food dengan nilai Rp 24,1 miliar. Empat perusahaan lainnya yang belanja iklannya juga menyumbang besar atas iklan radio adalah Sinde Budi Sentosa Rp 11,8 miliar, TX Travel Rp 9,2 miliar, Sandler Training Rp 8,9 miliar, dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Rp 8,1 miliar.