MIX.co.id – Paramount Land terus mengembangkan lahan dan konektifitas baru serta infrastruktur untuk menunjang pengembangan bisnis di Gading Serpong yang semakin pesat.
Presiden Direktur Paramount Land, M Nawawi mengutarakan Gading Serpong saat ini telah menjadi pusat pertumbuhan baru di barat Jakarta. Banyaknya kawasan baru dan konektivitas yang semakin baik, prospek residensial maupun fasilitas komersial semakin menarik.
Dulu kota Gading Serpong merupakan salah satu penopang wilayah Jakarta. “Tapi kini, dengan pengembangan yang sudah berjalan hampir 30 tahun, Gading Serpong telah menjadi magnet centric terhadap kawasan sekitarnya,” papar Nawawi saat melakukan city tour di Gading Serpong bersama awak media baru-baru ini (14/11).
Diakui, ada banyak hal yang bisa dikembangkan, ditunjang dengan lansekap fasilitas kota yang lengkap. Salah satunya akses bersentuhan langsung dengan kawasan BSD City di selatan Gading Serpong dengan Pasadena Grand Residences ke kawasan hunian lainnya.
Tak hanya itu, di sebelah timur yang berbatasan dengan Summarecon Serpong, Paramount Land juga membangun akses baru dari Matera Residences yang terhubung dengan The Springs Summarecon Serpong dan Jalan Raya SKKI tembusan Jalan Raya Serpong (belakang RS Asshobirin).
Dengan kehadiran beragam produk komersial yang dikembangkan di Gading Serpong maka semakin meningkatkan kawasan ini sebagai kota layak bisnis dan layak huni bagi masyarakat Tangerang dan sekitarnya.
“Beragam produk komersial untuk berbagai segmen tentunya akan menciptakan peluang bisnis baru dan akses jalan diperlukan untuk mempermudah berjalannya roda ekonomi di kawasan tersebut," tutur Nawawi.
"Untuk menunjang aktivitas bisnis yang semakin pesat kami terus meningkatkan konektifitas akses dan fasilitas kawasan khususnya di kota Gading Serpong,” timpal Henry Napitupulu, Direktur Planning & Design Paramount Land.
Saat ini kota Gading Serpong telah bertumbuh menjadi pusat bisnis dan kuliner, sekaligus destinasi populer masyarakat Jabodetabek.
Riset Paramount menunjukkan, dari awal tahun hingga bulan September 2023 terdapat peningkatan ruko aktif hingga 40,91%, di mana sepanjang bulan Agustus hingga Oktober 2023 ada lebih dari 300 bisnis yang melakukan soft/grand opening di Kota Gading Serpong. “Hal ini menjadi penanda bahwa tingkat okupansi bisnis di Gading Serpong sangat tinggi dan masih terus meningkat,” ujar Henry.
Perkembangan Gading Serpong terus bergerak menuju ke arah selatan seiring dengan akses tol baru Serpong-Balaraja. Selain itu, kemudahan akses dan konektivitas menjadi keunggulan yang terus dikembangkan untuk menghubungkan Gading Serpong dan kawasan sekitarnya.
Dalam membangun kota Gading Serpong dan sekitarnya, Paramount...
