Memasuki usianyanya yang ke-8, tahun 2020 ini Lazada sudah hadir melayani konsumen di 500 kota dan kabupaten di Indonesia. Sejak menjajaki pasar Indonesia pada tahun 2012, Lazada telah mengalami perkembangan pesat, terutama dari sisi logistik, teknologi, dan sumber daya manusia (SDM).
Dari sisi logistik misalnya, Lazada telah memiliki dua anak perusahaan, yaitu LEL (Lazada eLogistics) dan LEX (LEL Express). Keduanya memberikan layanan pengiriman dan logistik terbaik di Asia Tenggara. Bahkan, saat ini, Lazada memiliki 12 gudang utama dan bekerja sama dengan lebih dari 8.000 kurir dan mitra logistik untuk memastikan barang kebutuhan konsumen sampai tepat waktu.
Selanjutnya, sebagai infrastruktur terpenting dalam eCommerce, aspek teknologi Lazada dikembangkan dengan dukungan keahlian dan inovasi Alibaba Group. Lazada adalah eCommerce pertama yang menggabungkan unsur hiburan dalam aplikasinya melalui konsep Shoppertainment. Bahkan, melalui teknologi Alibaba, Lazada membantu bisnis kecil dan menengah untuk membangun ekosistem yang lebih canggih dari infrastruktur bisnis tradisional.
Sementara itu, dari sisi SDM, Lazada Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan upaya pemberdayaan. SDM merupakan kunci dari pengembangan eCommerce yang sustainable. Untuk itu, Lazada Indonesia kerap mengadakan program-program edukasi dan pelatihan bagi para mitra penjual, yaitu melalui Lazada University secara online maupun offline dan komunitas #LazadaClub di 26 kota hingga saat ini.
Dalam masa social distancing dalam menyikapi penyebaran virus Corona seperti sekarang, sejatinya eCommerce menjadi salah satu platform pilihan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Merujuk data dari WeAreSocial tahun 2019, pembelian online untuk produk-produk makanan dan kebutuhan rumah tangga mengalami pertumbuhan tertinggi (30%) dibandingkan kategori lain.
Dipaparkan Monika Rudijono, Chief Marketing Officer Lazada Indonesia, “Seiring dengan meluasnya penerapan social distancing, belanja online juga semakin meningkat. Sebab, belanja online menjadi alternatif utama bagi banyak orang. Selama delapan tahun beroperasi di Indonesia dan Asia Tenggara, kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dan ekosistem eCommerce yang selalu bisa diandalkan. Karena itu, kami juga ingin memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya bagi para mitra penjual dan mitra logistik Lazada yang selalu bekerja keras dan menjadi garda depan dalam memenuhi kebutuhan konsumen di masa social distancing ini.”
Lebih jauh ia menegaskan, Lazada menjamin bahwa kenyamanan dan keselamatan konsumen tetap menjadi prioritas utama. Untuk itu, seluruh tim Lazada Indonesia tetap bekerja untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama dalam menyediakan kebutuhan kesehatan dan makanan sehari-hari yang krusial untuk dimiliki di rumah.
"Konsumen tidak perlu khawatir dengan persediaan offline yang tidak menentu, karena bisa dengan mudah mencari barang-barang kebutuhan melalui aplikasi Lazada. Ini tentunya lebih aman, karena tidak perlu meninggalkan rumah dan berbelanja di pusat keramaian," yakinnya.
Lazada juga memanjakan pembeli dengan menjadi eCommerce pertama yang mengenalkan konsep Shoppertainment. Konsep ini memberikan pengalaman belanja yang memungkinkan semua konsumen untuk mengakses aplikasi, melakukan pembelian, sambil menonton acara live-streaming atau bermain game Birthday Boss di aplikasi Lazada. Dengan demikian, bagi yang tinggal lama di rumah, bisa menikmati hiburan sambil membeli barang kebutuhan.
“Program #SemuaAdaDiRumah dari Lazada didasarkan bahwa saat ini pusat kegiatan ada di rumah, bersama dengan keluarga. Kebutuhan untuk beraktivitas secara normal seperti bekerja, bersosialisasi, menikmati hiburan, dapat dilakukan dari rumah, tak terkecuali berbelanja. Penjual dan brand di Lazada marketplace dan LazMall siap memberikan pengalaman berbelanja lengkap yang nyaman dan mudah bagi mereka yang berkegiatan di rumah,” tutupnya.