Produk berkualitas dan inovatif dari Taiwan akan hadir dalam Indonesia Infrastructure Week (IIW) untuk pertama kalinya di tahun 2021.
Dalam ajang yang digelar tahunan tersebut, Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) akan menggabungkan delapan perusahaan Taiwan penghasil produk berkualitas tinggi melalui platform pameran digital.
EverFocus Electronics Corporation, produsen peralatan keamanan profesional pemenang penghargaan Global Top 50, akan hadir di ajang tersebut.
Kate Chen, SEA Sales Manager, mengatakan bahwa EverFocus adalah pemimpin kelas dunia dalam solusi smart security dan smart transportation, dengan line up produk meliputi Industrial Computer, Mobile Digital Video Recording (DVR), serta sistem CCTV.
EverFocus telah berfokus pada teknologi gambar selama 25 tahun. Perusahaan berkomitmen menyediakan berbagai solusi cerdas yang disesuaikan untuk membantu pelanggan dan mitra untuk menjaga lingkungan kerja.
“EverFocus telah menyertakan teknologi AI untuk meningkatkan teknologi pengenalan dan analisis gambar, sehingga konsumen dapat memperoleh manfaat lebih dalam generasi AIOT,” papar Kate Chen dalam rilis yang diterima redaksi pada Jumat (29/10), di Jakarta.
Direktur Eksekutif TAITRA, Mark Wu, mengungkapkan bahwa pandemi ini tidak menunda reformasi struktural ekonomi Indonesia. Pemerintah Indonesia secara aktif mendorong dan memperkuat pengembangan talenta industri dan pembangunan infrastruktur.
“Taiwan Excellence dan perusahaan Taiwan juga terus berinvestasi dalam riset dan pengembangan (R&D) dan inovasi solusi smart city. Kerja sama kedua pihak diyakini dapat memberikan manfaat bagi pasar Indonesia yang berkembang pesat,” ujar Mark Wu.
Sementara Ketua Umum Asosiasi IoT Indonesia (ASIOTI), Teguh Prasetya, mengakui asosiasi telah bekerja sama erat dengan perusahaan Taiwan dalam beberapa tahun terakhir.
“Dengan dukungan pemerintah dan perusahaan Indonesia, kami mempromosikan integrasi dengan pemasok teknologi di berbagai bidang industri Taiwan, menjadikan infrastruktur Indonesia dan perkembangan Internet of Things semakin luas,” tandas Teguh. ()
