MIX.co.id - Mobil Lubricants, brand milik PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI), berkolaborasi dengan Perkumpulan Tenaga Ahli Alat Berat Indonesia (PERTAABI) menggelar seminar bertajuk "Kebangsaan & Business Talk untuk wilayah Sulawesi", pada Mei ini di Fourpoint Makassar Hotel, Sulawesi Selatan.
Seminar itu bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap pemanfaatan energi terbarukan, penggunaan teknologi, serta pemilihan lubrikasi yang tepat sebagai dasar pengelolaan aset perusahaan kelas dunia.
Dituturkan Syah Reza, President Director PT EMLI, “Kami mewakili PT EMLI sangat senang dan bangga atas pelaksanaan acara ini, melihat antusiasme dan partisipasi dari para tenaga ahli alat berat untuk wilayah Sulawesi dan sekitarnya."
Lebih jauh ia menjelaskan, seminar itu merupakan komitmen PT EMLI untuk mendukung organisasi-organisasi tambang dan alat berat, dalam rangka meningkatkan kemampuan mereka dalam mengoperasikan dan pemeliharaan alat berat.
"Kami juga sangat senang bekerja sama dengan PERTAABI dalam pelaksanaan acara ini. Kami berharap semoga ke depannya bisa terus menyelenggarakan kegiatan yang sama untuk mendukung kemajuan bangsa kita," ungkapnya.
Seminar ini dihadiri oleh 180 peserta yang berasal lebih dari 40 perusahaan yang tersebar di hampir seluruh penjuru nusantara, mulai dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan wilayah paling Timur Indonesia, termasuk Papua.
PT EMLI dan PERTAABI juga menghadirkan berbagai narasumber yang ahli dan kompeten dalam memberikan edukasi mengenai peranan teknologi dan pelumas, dalam mengoptimalkan kinerja dan operasional di sektor industri pertambangan seperti nikel, batu bara, bauxite, serta alat berat, dan juga potensi komoditas tambang di wilayah Sulawesi Selatan.
Ditambahkan Rochman Alamsjah, Direktur PERTAABI, “Terima kasih atas kerja sama yang terjalin antara PERTAABI dan PT EMLI dalam mengadakan kegiatan seminar nasional yang bertajuk energi baru dan terbarukan sebagai prospek energi untuk kedepannya. Semoga kegiatan ini bisa terus berjalan berkelanjutan, dan menjangkau ke seluruh nusantara. Harapannya, kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang optimal, nilai tambah, dan juga meningkatkan kompetensi kita dengan kemampuan untuk ahli teknologi untuk energi baru dan terbarukan.”