marcomm

MIX.co.id - Untuk memperkuat daya saing dan mempertahankan loyalitas konsumen, Mie Sedaap kembali menggelar kampanye Ramadan, "BuBaRan-Buka Bareng Ramadan”, dengan mengusung konsep inovatif dan interaktif.

Melalui kampanye yang menghadirkan grup musik The Changcuters, Mie Sedaap tidak hanya memperkenalkan kreasi menu baru, tetapi juga memperkuat engagement dengan konsumen, terutama generasi muda.
Dalam acara yang dikemas secara digital dan offline itu, Mie Sedaap menghadirkan rangkaian kegiatan menarik, seperti live podcast, kreasi menu spesial Ramadan, serta berbagai aktivitas hiburan.

Pada kesempatan itu, The Changcuters, yang merupakan Brand Ambassador Mie Sedaap, berbagi pengalaman pribadi mereka terkait Ramadan serta tradisi Lebaran, yang menciptakan ikatan emosional yang lebih erat dengan audiens.

Diakui Katria Arintya Anindyantari, Head of Marketing Food Wings Group Indonesia, ramadan dan lebaran merupakan momentum penting dalam industri makanan instan. Terbukti, konsumsi mie instan di Indonesia meningkat sebesar 8,4% selama Ramadan 2024. Data ini menunjukkan adanya peluang besar bagi merek-merek makanan, termasuk mie instant, untuk mengoptimalkan strategi pemasaran mereka selama periode ini.

Tahun lalu, konsumsi Mie Sedaap meningkat hingga 44 juta porsi selama bulan Ramadan, dengan target tahun ini lebih tinggi dari pencapaian sebelumnya. Adapun varian favorit dari tahun ke tahun tetap didominasi oleh Mie Sedaap Goreng dan Soto.

“Oleh karena itu, sebagai bagian dari strategi kami, Mie Sedaap tidak hanya ingin menjadi pilihan utama di meja makan, tetapi juga menjadi bagian dari pengalaman Ramadan para konsumen. Melalui aktivasi kreatif seperti kampanye BuBaRan, kami ingin membangun hubungan yang lebih dekat dengan mereka,” ungkap Katria.

Sementara itu, Mie Sedaap memahami bahwa Gen-Z memiliki kebiasaan konsumsi media yang tinggi selama Ramadan, termasuk kecenderungan mereka untuk berbelanja setelah melihat iklan, berbagi rekomendasi produk, serta mencoba tren baru. Salah satu pola konsumsi Gen-Z selama Ramadan adalah mencari inspirasi menu praktis dan mudah dibuat, mencari tips Ramadan, merencanakan budget, serta berkumpul dengan keluarga.

Berdasarkan insight tersebut, Mie Sedaap mengadaptasi strategi pemasarannya melalui platform digital dengan menghadirkan berbagai konten relevan. Di antaranya, Serial video inspiratif “Cerita Sedaap Ramadan” yang berbentuk serial 4 episode, menyoroti nilai kebersamaan dan kebaikan; Podcast “BuBaRan with Mie Sedaap” bersama Willy Winarko dan The Changcuters yang terdiri dari 4 episode, membahas pengalaman Ramadan dengan nuansa santai dan menghibur; hingga Konten media sosial berupa video pendek dan hack resep yang menargetkan kebiasaan konsumsi audiens Gen-Z.

Lebih jauh ia menjelaskan, berdasarkan data internal, 50% Gen Z lebih cenderung membeli produk setelah melihat iklan, sementara 42% akan merekomendasikan produk kepada orang lain. Oleh karena itu, kampanye Mie Sedaap Ramadan 2025 difokuskan pada strategi digital yang interaktif dan berbasis storytelling.

Sebelumnya, pada tahun 2024, kerja sama Mie Sedaap dengan The Changcuters berhasil mencapai 160 juta views. Dengan demikian, menjadi salah satu kampanye tersukses. Tahun ini, Mie Sedaap melanjutkan kolaborasi yang akan tayang dengan menghadirkan iklan yang terbaru bertema “Mudik” bersama The Changcuters, yang diharapkan semakin memperkuat koneksi dengan konsumen.