Demi memperluas jangkauan distribusinya sekaligus upaya gerilya ke pelosok Tanah Air, tahun ini Adira Finance kembali menjalin kemitraan strategis dengan retailer. Kali ini, Adira menggandeng tiga retailer sekaligus yang tergabung dalam Alfa Group—yakni Alfamart, Alfamidi, dan DAN+DAN—sebagai mitra strategisnya. Melalui sinergi keduanya, yang ditandatangani hari ini (29/4), tercipta kerja sama layanan sekaligus penjualan.
Dikatakan Willy Suwandi Dharma, President Director Adira Finance, “Melalui kerja sama ini, kami ingin memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk melakukan pengajuan kredit kepada Adira Finance, seperti kredit gadget, elektronik, perlengkapan rumah tangga, motor baru, dan pembiayaan multiguna. Selain itu, dengan kerja sama ini, masyarakat juga bisa melakukan pembayaran angsuran lewat gerai Alfamart, Alfamidi, DAN+DAN.”
Kemudahan layanan yang ditawarkan melalui kerja sama Adira dan Alfamart, Alfamidi, dan DAN+DAN antara lain berupa kemudahan dalam mengajukan kredit. Mekanismenya, calon nasabah hanya perlu datang ke kasir di gerai Alfamart, Alfamidi, dan DAN+DAN, lalu menginformasikan produk apa yang ingin dibantu pembiayaannya. Setelah itu, kasir akan mencatat data konsumen pada sistem aplikasi. Kemudian, calon nasabah akan mendapat tanda terima pencatatan pembiayaan dan akan dihubungi oleh pihak Adira Finance untuk proses lebih lanjut.
Dari 12.000 gerai Alfamart, Alfamidi, DAN+DAN yang tersebar di seluruh Indonesia, Willy mengatakan, akan ada 25 gerai terlebih dahulu sebagai pilot project-nya. “Tahap berikutnya, bulan depan, layanan dapat dilakukan di 5.000 gerai Alfamart, Alfamidi, dan DAN+DAN. Nantinya, semua gerai akan menawarkan layanann pengajuan serta pembayaran kredit Adira,” ucap Willy, yang menyebutkan saat ini, titik layanan yang dimiliki Adira sudah lebih dari 600 titik layanan.
Diakui Willy, Adira Finance sudah menetapkan target pembiayaan baru untuk kredit multiguna dan elektronik di tahun 2016 ini, yakni sekitar Rp 1 triliun. Untuk mencapai target tersebut, ia mengatakan, maka salah satu yang dilakukan Adira adalah melancarkan kerja sama strategis dengan pihak ketiga. Antara lain, dengan menjalin kerja sama strategis dengan Alfamart, Alfamidi, dan DAN+DAN.
“Dari kerja sama strategis ini, kami berharap ada penambahan nasabah baru sekitar 28 ribu hingga akhir tahun 2016 ini. Itu artinya, kami menargetkan ada Rp 100 miliar nilai pengajuan pembiayaan baru dari kerja sama strategis ini hingga akhir tahun ini,” patok Willy, yang menyebutkan bahwa dalam lima tahun ke depan channel penjualan melalui kerja sama seperti itu diharapkan dapat berkontribusi hingga 25% dari total pendapatan Adira Finance.
Direktur Pengembangan Bisnis PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk, Hans Haris Chandra menambahkan, berbagai layanan pembayaran yang dihadirkan di jaringan toko Alfamart merupakan bentuk value added service perusahaan. “Hal itu sesuai dengan service focus Alfamart sebagai toko komunitas yang memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan berbelanja,” tegasnya.
Sejatinya, melalui kerja sama itu, Alfamart tidak hanya menyediakan produk kebutuhan pokok sehari-hari. Namun, Alfamart juga berupaya memneuhi kebutuhan masyarakat melalui berbagai layanan maupun fasilitas pembayaran. Mulai dari tagihan listrik, air, jaminan kesehatan, TV berbayar, pembelian tiket kereta api, pembayarna kode booking tiket pesawat, jasa pengiriman paket, jasa pengiriman uang, termasuk cicilan kredit konsumen.
