MIX.co.id - Digitalisasi turut mempengaruhi perkembangan lanskap media periklanan di Tanah Air. Salah satunya, perkembangan media luar ruang (Out of Home/OOH), yang saat ini mengarah pada Digital Out of Home (DOOH).
Menariknya, Inovasi tak berhenti hanya pada DOOH. Platform iklan media luar ruang kembali menghadirkan inovasinya dengan memanfaatkan teknologi AI (Artificial Intelligence). Platform iklan tersebut dihadirkan oleh GetPlus, perusahaan rintisan (startup) yang menyediakan layanan loyalty program.
Resmi dirilis hari ini (15/1), di Jakarta, Retail Media Network berbasis AI dari GetPlus ini menawarkan kustomisasi iklan bagi para pemilik merek. Artinya, GetPlus akan menghadirkan papan iklan digital di berbagai area retail yang berbasis AI.
Dipaparkan Co-founder dan COO GetPlus Indonesia Adrian Hoon, para pelanggan yang melewati papan iklan GetPlus, yang ditempatkan di berbagai area ritel, akan melihat iklan yang dikustomisasi sesuai dengan preferensi mereka masing-masing.
“Dengan teknologi AI, maka hanya dalam sekejap, kurang dari satu detik, iklan yang ditayangkan di papan iklan GetPlus akan disesuaikan dengan preferensi konsumen yang melewatinya. Jadi, kamera yang ditempatkan di papan iklan GetPlus akan langsung mendeteksi beberapa muka sekaligus kurang dalam satu detik. Bahkan, kamera tersebut dapat mendeteksi meski pelanggan tidak melihat ke kamera AI. Dan iklan yang dipersonalisasi akan muncul hanya dalam waktu kurang dari satu detik,” papar Adrian, dalam konferensi pers yang digelar hari ini (15/1), di Jakarta.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa untuk melakukan inovasi tersebut, GetPlus bekerja sama dengan perusahaan teknologi Jepang AWL Inc untuk menghadirkan kecerdasan buatan atau AI dengan tingkat akurasi hingga 70%.
“Bagi perusahaan yang memasang iklan di GetPlus dan belum kunjung mendapatkan hasil, perusahaan tersebut dapat mengganti pengaturan iklannya secara langsung, agar sesuai dengan segmen pasar yang diinginkan. Kami juga memiliki kontrol terpusat di kantor utama GetPlus, sehingga jika client ingin mengganti iklan di Ranch Market Grand Indonesia misalnya, maka bisa ganti secepatnya dan iklan yang baru dapat muncul hanya dalam hitungan menit,” urai Adrian.
Sebagai tahap awal, inovasi terbaru ini sudah diterapkan di Ranch Market Grand Indonesia dan Farmers Market Summarecon Mall Kelapa Gading. Diakui Adrian, GetPlus tidak hanya ingin bekerja sama dengan induk dari Ranch Market, yakni jaringan ritel Supra Boga Lestari, tetapi juga dengan perusahaan lainnya.
Pada kesempatan yang sama, Chief of Merchandising & Marketing Officer Supra Boga Lestari Maria Suwarni menuturkan, penerapan teknologi AI dalam platform iklan di jaringan ritel supermarket mereka diperuntukan bagi para mitra ritel. “Dengan melihat data riil yang dikelola oleh teknologi AI, kita bisa melihat kebiasaan konsumen, tentang apa yang mereka perlukan dan cari. Selain itu, ini adalah langkah bagi kami untuk lebih maju menuju penggunaan smart retail marketing option,” ia meyakini.
Sementara itu, bagi AWL.Inc, kerja sama dengan GetPlus juga akan memberikan peluang bagi AWL.Inc untuk semakin melebarkan sayapnya ke Asia Tenggara, dalam hal ini Indonesia, yang memiliki pasar sangat besar. Saat ini, AWL.Inc telah bekerja sama dengan berbagai ritel mitra internasional, seperti Family Mart, Lawson, hingga AEON.