Setelah sukses dengan Sasa MSG dan aneka produk bumbu dapurnya--seperti Kaldu, Tepung Bumbu, Sambal dan Tomat, Bumbu Instant, serta Santan dan Mayonaise--PT Sasa Inti kembali merilis inovasi terbarunya, yakni Paduan Komplit Santan dan Bumbu Asli. Inovasi baru tersebut hadir dengan tiga produk andalannya sekaligus, yang mencakup Bumbu Rendang, Bumbu Lodeh, dan Bumbu Opor.
“Sasa memang berkomitmen untuk membuat orang-orang, terutama ibu-ibu, menjadi mudah dalam proses cooking-nya tanpa mengurangi rasanya. Oleh karena itu, kami selalu berupaya untuk terus mengedepankan inovasi. Jadi, kami memang ingin membuat orang-orang menjadi lebih mudah dan nyaman dalam memasak melalui produk-produk Sasa, salah satunya lewat tiga produk terbaru ini," jelas Head of Marketing PT Sasa Inti Albert Dinata pada Februari ini di Jakarta.
Lebih lanjut ia menerangkan bahwa keunggulan produk baru ini adalah ‘Pasti Jadi, Pasti Enak’. Ini sangat cocok bagi konsumen yang tidak bisa memasak sekalipun. Produk baru ini merupakan perpaduan rempah-rempah dan santan dengan format bubuk plus takaran yang pas. Bahkan, untuk Bumbu Rendang, sudah dilengkapi dengan kelapa parut guna menambah sensasi kelezatan masakan. Jadi, sekarang masak masakan bersantan tidak perlu repot dan khawatir tidak jadi. Selain praktis, tidak perlu tambahan bumbu lainnya.
Diakuinya, “Untuk kategori santan, Sasa mulai dari tahun 2015. Santan bubuk yang kami luncurkan menjadi yang pertama memiliki teknologi tinggi dalam proses pembuatannya. Jadi, kalau dilihat santan bubuk yang dimiliki Sasa, bentuknya granul seperti susu bubuk, sehingga masih bisa mempertahankan aroma dan cita rasanya. Setelah santan kategori bubuk, sebagai komitmen dan keseriusan Sasa pada kategori santan, kami masuk ke kategori santan yang cair. Sasa mengeluarkan beberapa jenis kemasan sesuai kebutuhan pasar,” lanjutnya.
Terkait inovasi yang dihadirkan, menurut Albert, Sasa senantiasa menyesuaikan pada apa yang dinginkan dan dibutuhkan konsumen. Hal itu tentu saja berdasarkan riset yang dilakukan oleh tim di perusahaan. “Setiap produk yang dimunculkan Sasa, sebenarnya kami langsung melakukan riset ke konsumen. Itu dilakukan secara rutin setiap tahunnya. Inovasi yang lahir itu, karena keinginan dan kebutuhan dari konsumen itu sendiri,” tandasnya.
Ia pun optimis terhadap produk terbaru Sasa, karena santan bubuk Sasa tersebut merupakan inovasi dari produk yang sebelumnya. "Di kategori santan bubuk, Sasa sudah termasuk market leader," yakinnya.
Guna memperkenalkan rangkaian produk barunya itu, dikatakan Albert, saat ini Sasa memiliki fasilitas istimewa, yaitu Sasa Auditorium. Dilengkapi dengan kapasitas 150 orang dengan dapur ala restaurant, Sasa rutin menggelar group kelas memasak reguler. Kelas masak tersebut terbuka bagi konsumen dan kegiatannya dikemas secara interaktif dan fun, dipandu oleh professional Chef Sasa. "Cara mendaftarnya sangat mudah, tinggal klik di www.kreasisasa.com," tutupnya.